Telset.id, Jakarta – Jika Anda sangat mencintai iPhone Anda dan berniat “menikahinya”, Anda bisa mempertimbangkan segera terbang ke Las Vegas untuk menggelar pernikakahan impian di sana. Ya, Anda bisa mengikuti apa yang dilakukan Aaron Chervenak yang memutuskan mengakhiri masa lajangnya dengan menikahi iPhone kesayangannya.
Pernikahan antara manusia dan iPhone tentu saja tidak akan diakui secara hukum oleh Negara Bagian Nevada, dan negara manapun di dunia. Tapi “untungnya”, niat Aaron Chervenak menikahi iPhone tercintanya bisa dipenuhi oleh sebuah kapel bernama Little Las Vegas.
Tidak disebutkan iPhone seri apa yang dinikahi Chervenak. Dan tidak ada tahu apakah ini adalah cinta pada pandangan pertama atau dijodohkan. Banyak yang meragukan pernikahan kilat ini, karena Chervenak bisa saja ‘mencampakkan’ iPhone yang dinikahinya itu saat Apple merilis iPhone terbaru yang lebih muda dan cantik pada tahun ini.
“Pada awalnya kami bingung, karena kami tidak pernah menikahkan manusia dengan benda mati,” ujar Michael Kelly, pemilik kapel Little Las Vegas yang akhirnya mau menikahkan Chervenak dengan iPhone pada 20 Mei lalu.
Well, ‘kisah romantis’ tadi tentunya jangan terlalu dibawa serius (dan tak perlu ada aksi demo turun ke jalan). Sebenarnya penikahan itu sebagai bentuk sindiran atau pesan yang ingin disampaikan Chervenak kepada masyarakat yang begitu ‘mencintai’ ponsel.
Kelly mengungkapkan Chervenak ingin memberi pesan kepada orang-orang yang saat ini tak bisa melepaskan ponsel dari kehidupan mereka. Orang bahkan begitu ‘mencintai’ ponsel, sehingga selalu bersama sepanjang waktu.
“Orang-orang tinggal bersama mereka (ponsel) sepanjang waktu selama 24 jam setiap hari. Saat mau tidur di malam hari, orang masih melihat ponsel. Dan ketika bangun di pagi hari, hal pertama yang mereka lihat adalah ponselnya,” jelas Kelly.
Kerisauan melihat orang yang lebih intim dengan smartphone ketimbang dengan pasangannya inilah yang mendasari Chervenak membuat ide melangsungkan pernikahan dengan iPhone, sebagai bentuk sindiran.
“Pernikahan adalah simbol, dan hukum tidak membolehkan manusia menikahi benda. Tapi pesan penting yang ingin saya sampaikan adalah, perangkat kecil ini menjadi sangat-sangat berharga bagi kita, jadi aksi simbolis saya menggambarkan nilai luhur tersebut,” kata sang mempelai pria, Aaron Chervenak.
Nah, apakah Anda juga termasuk golongan orang yang sangat mencintai smartphone? Mungkin Anda bisa mempertimbangkan untuk segera menikahinya jika tak bisa lepas dari “cintanya”.
Ingin tahu prosesi pernikahan Aaron Chervenak dengan iPhone kesayangan? Anda bisa melihatnya dalam tayangan video di bawah ini:
