Telset.id, Jakarta – Teknologi AI tampaknya telah hadir di berbagai sektor industri dan layanan. Bahkan informasi terbaru kalau ada robot AI yang bekerja sebagai asisten kepala sekolah di sebuah sekolah di Inggris.
Cottesmore School yang terletak di West Sussex Inggris berkolaborasi dengan pengembang kecerdasan buatan untuk merancang Abigail Bailey, yakni robot AI yang bertugas untuk membantu kepala sekolah.
Kepala Sekolah Cottesmore, Tom Rogerson mengatakan bahwa robot AI Abigail Bailey akan memberinya saran tentang isu-isu mulai dari bagaimana mendukung sesama anggota staf untuk membantu siswa dengan ADHD dan menulis kebijakan sekolah.
BACA JUGA:
- Siswa SD di China dan Korsel akan Dikenalkan dengan AI
- Sekolah Ini Gugat YouTube, TikTok dkk Karena Rusak Mental Remaja
Dikutip Telset dari NDTV pada Kamis (19/10/2023), teknologi ini bekerja dengan cara yang mirip dengan ChatGPT, layanan AI online tempat pengguna mengetik pertanyaan, dan mereka dijawab oleh algoritma chatbot.
Rogerson menjelaskan kalau prinsip AI telah dikembangkan untuk memiliki banyak pengetahuan dalam pembelajaran mesin dan manajemen pendidikan, dengan kemampuan untuk menganalisis sejumlah besar data.
“Kadang-kadang memiliki seseorang atau sesuatu di sana untuk membantu Anda adalah pengaruh yang sangat menenangkan. Sangat menyenangkan untuk berpikir bahwa seseorang yang luar biasa terlatih ada di sana untuk membantu Anda membuat keputusan,” kata Rogerson.
Dengan bantuan robot AI, kepala sekolah ini menilai tidak perlu menghubungi atau mengganggu seseorang untuk dimintai jawaban. Cukup bertanya dengan Abigail Bailey dan robot AI itu akan memberi jawaban.
“Itu tidak berarti Anda juga tidak mencari nasihat dari manusia. Tentu saja. Ini sangat menenangkan dan meyakinkan mengetahui bahwa Anda tidak perlu menelepon siapa pun, mengganggu seseorang, atau menunggu jawaban,” sambung Rogerson.
BACA JUGA:
- Survei Sebut ChatGPT Bikin Guru Khawatir Murid Buat Contekan
- Singapura akan Ajari Siswa Sekolah Cara Menggunakan ChatGPT
Ditambahkan pula kalau menjadi pemimpin sekolah, kepala sekolah, adalah pekerjaan yang sangat sepi. Sehingga memiliki robot AI dapat membantunya di tempat yang sepi ini dalam mengambil sebuah keputusan.
Meskipun kehadiran AI dirasa dapat membantu tugas kepala sekolah, sempat muncul kekhawatiran mengenai teknologi tersebut khususnya ChatGPT. Guru homescholling memiliki kemungkinan 35% lebih besar untuk mendukung penggunaan ChatGPT dalam pendidikan K-12 dibandingkan guru sekolah formal.
