Telset.id, Jakarta – Setelah kehadirannya sempat terganjal aturan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN), Huawei P9 akhirnya resmi melenggang di Indonesia. Smartphone dengan fitur kamera ganda ini memang sudah cukup lama dinanti kehadirannya di Tanah Air.
Huawei pertama kali mengumumkan P9 secara global pada April 2016 lalu. Sejak pertama kali diluncurkan, P9 mendapat sambutan yang luar biasa. Bahkan pre-order yang dibuka sejak November lalu langsung ludes dipesan hanya dalam waktu sehari.
“Karena kami harus memenuhi syarat TKDN, makanya peluncuran P9 di Indonesia agak sedikit terlambat,” ujar Hudson Liu, CEO Huawei Indonesia di acara peluncuran P9 di Jakarta, Kamis (8/12/2016).
[Baca juga: Duet Phablet Huawei P9 & P9 Memikat dengan Kamera Leica]
Huawei P9 mengandalkan kamera ganda sebagai fitur andalannya. Untuk menghadirkan kamera ganda di P9, Huawei menggandeng produsen raksasa kamera asal Jerman, Leica. Tak dapat dipungkiri, kualitas jepretan dari kamera P9 memang sangat menggoda.
Kamera ganda di P9 memiliki resolusi kamera yang sama, yakno 12 megapixel. Meski memiliki resolusi yang sama, salah satu kamera khususkan untuk menangkap gambar monokrom (black and white). Sementara untuk kamera depan memiliki resolusi 8 megapiksel.
“Kami sangat bangga karena pada akhirnya Huawei P9 kini hadir di Indonesia, dan tidak sabar untuk memperlihatkan kemampuan dari smartphone ini. Dengan teknologi Leica, kamera P9 menjadi salah satu yang terbaik saat ini, terutama untuk kondisi low-light,” jelas Liu.
[Baca juga: Ini Foto Hasil Jepretan Kamera Huawei P9]
Huawei P9 hadir dengan desain stylish dengan bentang layar 5.2 inci full HD dengan resolusi 1080p. Seperti telah dijelaskan di atas, P9 memiliki fitur kamera belakang dengan sensor ganda, dengan sensor 2x 12MP Sony IMX286, ukuran pixel 1,25 µm, optik Leica.
Tak hanya itu, Huawei P9 juga didukung phase detection autofocus dan dual-LED flash.Sementara kamera depan memiliki sensor 8MP. Fitur kamera depan dan belakang Huawei P9 memiliki kemampuan untuk merekam video 1080p. Sayangnya, Huawei P9 tidak didukung teknologi OIS.
Pada bagian dalamnya, phablet ini dipacu dengan chipset Kirin 955, yang adalah merupakan modifikasi dari Kirin 950 yang digunakan Mate 8. Chipset Kirin 955 disokong CPU 2.5 GHz untuk cluster quad-core Cortex-A72 dan quad-core 1.8 GHz Cortex-A53.
Huawei P9 akan tersedia dalam dua versi, yakni versi RAM 3 GB dan penyimpanan 32 GB, dan RAM 4 GB dan memori internal 64 GB, dengan slot microSD dikedua versi. Smartphone ini juga telah dilengkapi pemindai sidik jari, dengan kapasitas baterai 3.000 mAh dan fitur pengisian cepat. Lantas berapa harga Huawei P9 di Indonesia? Smartphone ini dibanderol seharga Rp 7 juta. [HBS]