Telset.id, Jakarta – Apple baru saja menandatangani kontrak tahun jamak atau kontrak multiyears dengan perusahaan pembuat film dan hiburan A24. Kerjasama ini mengindikasikan Apple serius akan produksi film sendiri dengan menggandeng perusahaan yang berbasis di Kota New York tersebut.
Kerjasama dalam hal produksi film ini muncul saat Apple meningkatkan upayanya menjadi pembuat konten asli.
Raksasa teknologi dari Cupertino ini ingin menyediakan film dan acara TV gratis kepada pengguna perangkat Apple pada tahun depan.
Menurut sumber dari CNBC, hal ini merupakan bagian dari strategi Apple untuk membangun kesetiaan konsumen. Namun, sayangnya tidak diketahui apa saja isi kesepakatan Apple dengan A24.
A24 sendiri telah merilis beberapa film yang meraih Academy Award. Di antaranya seperti film “Room,” “Amy,” “Lady Bird,” dan “Moonlight” yang memenangkan Academy Award untuk Best Picture, Best Adapted Screenplay, dan Aktor Pendukung Terbaik pada 2017.
Sejumlah aktris dan perusahaan film lain juga dijadwalkan memproduksi konten bagi Apple. Antara lain Oprah Winfrey dan Sesame Workshop ‘Amazing Stories’ yang akan diproduksi Steven Spielberg dan Bryan Fuller.
Sebelumnya, Apple juga dikabarkan tengah mempersiapkan layanan streaming video berupa film dokumenter tentang seorang induk gajah yang memimpin kawanannya ke rumah baru. Apple juga mempersiapkan film animasi yang dibuat di Irlandia.
Disutradarai oleh pembuat film Victoria Stone dan Mark Deeble serta dinarasikan oleh Chiwetel Ejiofor, film dokumenter berjudul The Elephant Queen itu tayang perdana pada akhir pekan ini di Toronto International Film Festival.
Film tersebut menceritakan seekor gajah bernama Athena yang memimpin kawanannya mencari sumber mata air selama musim kemarau. Athena mempertaruhkan anak termudanya saat berupaya mencari sumber air untuk bertahan hidup.
Lain hal, Wolfwalkers, film animasi yang disutradarai oleh Tomm Moore dan Ross Stewart, mengisahkan seorang wanita muda dan ayahnya ketika tiba di Irlandia untuk mencari kelompok terakhir serigala yang menyelamatkan gadis pribumi.
Layanan streaming video Apple diperkirakan rilis pada Maret 2019. Pada tahun lalu, perusahaan telah menginvestasikan hampir USD 1 miliar untuk mendapatkan dan mengembangkan konten asli untuk layanan streaming. [BA/HBS]
Sumber: CNBC