Peneliti Swiss Kembangkan Syaraf Tulang Belakang Buatan

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

e-Dura, implant syaraf tulang belakangJAKARTA – Sebelumnya tim dokter membantu penderita kelumpuhan untuk bisa berjalan lagi dengan cara merangsang syaraf tulang belakang untuk bekerja kembali normal. Tapi, cara tersebut sudah usang. Saat ini ada teknologi terbaru untuk membantu penderita lumpuh berupa gadget berbentuk syaraf.

Alat yang dikembangkan peneliti dari Swiss ini bernama e-Dura yang merupakan implan syaraf tulang belakang. Alat ini terdiri dari elektroda fleksibel yang terbuat dari platinum dan silicon microbeads.

Lalu dibuat jalur elektronik dari emas, serta micro channel yang bersifat cair untuk memberikan rangsangan elektronik dan kimiawi. Komposisi syaraf buatan ini berguna untuk menghindari friksi dalam pegreakan syaraf.

Seperti dikutip dari laman Engadget, Senin (12/1/2015), dalam tes para peneliti, tikus lab yang lumpuh bisa berjalan lagi setelah beberapa minggu implementasi, serta bisa menggunakan alat ini selama lebih dari dua bulan.

Namun disebutkan bahwa masih butuh waktu hingga e-Dura bisa diimplementasikan ke manusia. Para peneliti optimistis ke depan alat ini bisa membantu para penderita kelumpuhan akibat penyakit epilepsi atau Parkinson. [AI/HBS]

 

SourceEngadget
ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI