Jakarta – BlackBerry tengah berupaya untuk kembali merebut pangsa pasarnya yang semakin tergerus dengan mengandalkan perangkat BlackBerry 10. Namun siapa sangka ternyata upaya tersebut justru dijegal di negerinya sendiri.
Kanada sebagai kandang BlackBerry kini tak lagi ramah. Pasalnya, sejumlah operator seluler di negara tersebut kini tidak lagi tertarik menjual produk-produk BlackBerry.
Salah satunya adalah Rogers Wireless. Operator seluler terbesar di Kanada ini telah menegaskan bahwa mereka menolak untuk menjual perangkat terbaru BlackBerry Z30. Padahal sebelumnya Rogers adalah operator yang selalu terdepan menjual produk BlackBerry.
Menurut laporan yang dilansir CNET, Senin (7/10), operator terbesar di Kanada tersebut telah mengkonfirmasi bahwa tidak akan menjual Z30 di tokonya dan hanya akan menawarkan perangkat BlackBerry yang sudah ada saat ini.
“Kami mempunyai hubungan yang panjang dengan BlackBerry dan semua tahu kami adalah pendukung perusahaan itu dan produknya. Kami selalu membawa sejumlah perangkat (BlackBerry) tiap tahun ke pasar,” kata juru bicara Rogers.
“Namun kini, kami memilih perangkat yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Kami percaya bisa memenuhi kebutuhan pelanggan kami terhadap perangkat BlackBerry dengan lineup kami saat ini,” sambungnya.
Kabar ini cukup mengejutkan banyak pihak dan tentu saja bagi BlackBerry. Karena sebelumnya Rogers masih mau mendukung BlackBerry dengan menawarkan perangkat-perangkat terbaru BlackBerry, seperti Z10, Q10 dan Q5.
Kurang lakunya produk BlackBerry 10 diyakini sebagai alasan Rogers untuk tidak mau menjual Z30. Namun Rogers masih bersedia menjual perangkat BlackBerry 10 yang sudah dirilis sebelumnya, seperti Z10, Q10 dan Q5.
Dengan penolakan Rogers ini, berarti sekarang BlackBerry tinggal menggantungkan harapannya pada operator lain, yakni Bell, Telus, dan MTS untuk menjual Z30 di Kanada pada 15 Oktober mendatang.[HBS]