Telset.id, Jakarta – Microsoft meluncurkan alat obrolan baru bernama Security Copilot berbasis teknologi AI milik OpenAI. Alat ini dibuat untuk membantu tim keamanan siber dalam mencegah dan mengurangi serangan siber.
Copilots buatan Microsoft ini memanfaatkan sistem bahasa GPT-4 dari OpenAI yang canggih dan data khusus keamanan. Alat obrolan ini bertujuan untuk mempersingkat dan menyederhanakan hasil analisa dari ancaman bagi para profesional keamanan.
Saat ini teknologi AI sudah banyak digunakan oleh berbagai perusahaan seperti Google dengan Bard, OpenAI dengan ChatGPT, dan Microsoft juga sebelumnya juga sudah menerapkan pada mesin pencari Bing. Kini, Microsoft memanfaatkan teknologi ini untuk mendukung keamanan siber.
BACA JUGA:
- Aplikasi Microsoft Phone Link Sudah Tersedia untuk Pengguna iOS
- Mantan Bos Google China Umumkan Project AI 2.0, Pesaing ChatGPT
- Cara Menggunakan Bing yang Didukung ChatGPT
Dilansir Telset dari Gizmochina, teknologi AI yang digunakan ini memungkinkan para penggunanya menganalisis dengan cepat dan juga pengguna bisa mengajukan pertanyaan sederhana dalam bahasa Inggris.
Karena kemudahannya alat obrolan ini bisa diakses oleh siapa saja dengan keahlian terbatas dalam hal keamanan atau AI, ini membantu secara signifikan karena pekerja terampil di bidang ini cukup langka di saat ini.
Vasu Jakkal Vice President Microsoft for Security menganggap bahwa sejak pandemi hingga saat ini serangan siber semakin meningkat yang berdampak pada lemahnya keamanan siber.
Berkat Security Copilots, pengguna bisa mengajukan pertanyaan untuk mencari perangkat yang sudah disusupi serangan, atau meminta daftar orang yang mengirim dan menerima email dengan virus. Alat obrolan ini juga bisa menghasilkan laporan dan ringkasan insiden dengan mudah.
Microsoft akan memberikan akses awal Security Copilot untuk sekelompok pelanggan tertentu, dengan rencana untuk memperluas ketersediaanya dalam beberapa waktu ke depan.
Security Copilot ini menggunakan data dari lembaga pemerintah dan peneliti Microsoft, yang memantau negara dan organisasi penjahat dunia maya.
BACA JUGA:
- Bos OpenAI Takut ChatGPT akan Gantikan Pekerjaan Manusia
- Microsoft Bing akan Pakai Teknologi AI, Diklaim Lebih Baik dari ChatGPT
Sebelumnya, Microsoft di acara Future of Work mengumumkan penggunaan teknologi AI pada Microsoft 365 Copilot untuk mengotomatisasi pekerjaan harian di berbagai aplikasi.
Dengan tenaga AI Microsoft 365 Copilot mampu membuat konten di berbagai aplikasi Office hanya dengan permintaan melalui teks. Pengguna bisa membuat presentasi di PowerPoint berdasarkan dokumen Word.
Tidak hanya itu saja, pengguna bahkan bisa membuat presentasi sesuai animasi atau tema di semua slide pengguna. [NM/HBS]
