Telset.id, Jakarta – CEO OpenAI Sam Altman telah mengumumkan rencana perusahaannya untuk membuat pabrik semikonduktor guna meningkatkan teknologi chip. Untuk itu, Ia mengaku membutuhkan pendanaan secara signifikan.
Rencana Sam Altman ini terlihat sangat ambisius dan dikatakan memerlukan dana sebanyak USD7 triliun. Untuk mewujudkan rencana tersebut, dia pun disebut-sebut sedang berusaha untuk menggandeng berbagai pihak, termasuk pemerintah Uni Emirat Arab.
Mnurut laporan Gizmochina, upaya Altman ini bertujuan untuk mendirikan pabrik chip yang akan dikelola oleh produsen chip yang terpercaya seperti TSMC (Taiwan Semiconductor Manufacturing Company).
BACA JUGA:
- Langgar Hak Cipta, New York Times Gugat OpenAI dan Microsoft
- COO OpenAI Menganggap AI Terlalu Berlebihan untuk Bisnis
Ini menunjukan bahwa Altman berusaha untuk mengatasi tantangan yang menghambat pengembangan OpenAI, terutama kelangkaan chip bertenaga AI. Ini juga bertujuan untuk memajukan teknologi AI atau kemungkinan baru.
Berbagai pihak penting yang dikabarkan sudah terlibat dalam diskusi investasi ini termasuk pejabat senior dari Uni Emirat Arab, eksekutif TSMC, Menteri Perdagangan AS Gina Raimondo, dan CEO SoftBank Masayoshi Son. Pertemuan tingkat tinggi ini menggarisbawahi minat yang signifikan dan potensi dukungan terhadap visi ambisius Altman.
Latar belakang inisiatif Altman sendiri adalah dikarenakan industri semikonduktor hanya didominasi oleh beberapa perusahaan, misalnya TSMC, Intel, AMD, dan Nvidia. Walaupun berbagai negara berusaha meningkatkan produksi chip dalam negeri, namun rantai pasokan tetap bergantung pada berbagai perusahaan tersebut.
Juru bicara OpenAI menanggapi upaya ini dengan mengakui adanya diskusi produktif seputar infrastruktur dan rantai pasokan, namun untuk sekarang mereka belum mau mengungkapkan detail lebih jelas.
Selain itu, OpenAI, yang didukung oleh raksasa teknologi seperti Microsoft, belum memberikan komentar mengenai masalah ini. Latar belakang Altman sebagai tokoh terkemuka di bidang AI memberikan kredibilitas pada inisiatif ini, meskipun ada tantangannya.
Salah satunya adalah Altman yang menghadapi kontroversi pada bulan November, dengan dikeluarkannya dia dari startup yang didirikan bersama, sebelum dipekerjakan kembali menyusul protes dari karyawan dan investor.
Sementara itu, pendanaan untuk investasi berjumlah fantastis ini juga melampaui penggalangan dana perusahaan pada umumnya. Investor juga telah memberikan nilai valuasi OpenAI yang telah mencapai lebih dari USD80 miliar, yang menandakan minat tinggi dan potensi besar.
BACA JUGA:
Struktur kemitraan dan pendanaan investasi dari upaya Altman akan melibatkan kolaborasi antara OpenAI, investor, produsen chip, dan penyedia listrik. Berbagai pihak ini akan menyumbangkan dana untuk mendirikan dan mengembangkan pabrik semikonduktor.
Sejauh ini pendanaan untuk mengembangkan chip tersebut masih dalam tahap awal, tetapi hal ini alan berdampak pada pengembangan AI. [FY/IF]
