Amazon Sewa Mata-mata untuk Pantau Serikat Pekerja?

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Amazon kabarnya memiliki jaringan mata-mata yang setiap waktu memantau tenaga kerja di seluruh dunia. Jaringan spionase tersebut juga mengawasi ancaman terhadap bisnis Amazon.

Seperti dilansir New York Post, Amazon bergantung kepada operasi intelijen pihak ketiga, termasuk dari agen Pinkerton, untuk membantu menjaga supaya para karyawan tetap punya pemikiran sejalan.

Dokumen yang ditinjau oleh publikasi menunjukkan kehadiran pengawasan ketat di Eropa, dimana karyawan Pusat Operasi Keamanan Global Amazon menerima pembaruan tentang kegiatan organisasi.

{Baca juga: Suami Eks Manajer Amazon Terlibat Perdagangan Orang}

Dikutip Telset.id, platform belanja online ini mendapat laporan terperinci terkait tenaga kerja, termasuk waktu dan tempat yang tepat dari setiap kerusuhan, serta jumlah peserta di acara tertentu.

Amazon
Ilustrasi karyawan Amazon (Foto: NYP)

Pengumpulan informasi tersebut memiliki tujuan utama agar Amazon tetap mengikuti gerakan sosial yang mungkin bisa kapan saja mengerahkan serikat pekerja, termasuk aktivis lingkungan oleh Greta Thunberg.

Amazon dilaporkan menyewa mata-mata Pinkerton untuk menghancurkan serikat pekerja. Pinkerton menyelidiki gudang di Polandia, dimana manajemen sedang melatih calon karyawan tentang cara wawancara.

Meskipun mengakui menyewa Badan Detektif Pinkerton, perusahaan mengatakan dalam sebuah pernyataan tidak menggunakan mitra untuk mengumpulkan informasi intelijen tentang pekerja gudang.

“Seperti bisnis lain yang bertanggung jawab, kami menjaga tingkat keamanan dalam operasi untuk membantu menjaga keamanan karyawan, gedung, dan inventaris,” kata juru bicara Amazon, Lisa Levandowski.

Amazon Gunakan Drone “Intai” Rumah Pelanggan

drone amazon
Drone Amazon (Foto: USAToday)

Bukan sekedar isu memata-matai karyawannya, sebelum Amazon juga dilaporkan menggunakan drone untuk “mengintai” rumah-rumah pelanggan.

Perusahaan sepertinya tidak puas dengan hanya mendengar semua yang dikatakan pengguna di speaker pintar, sehingga memutuskan untuk menghadirkan drone tersebut.

{Baca juga: Jeff Bezos Jual Saham Amazon Senilai Rp 42,8 Triliun}

Amazon meluncurkan banyak produk baru pada acara musim gugur tahunan pada Kamis (24/9/2020), termasuk drone keamanan yang terbang di sekitar rumah di jalur penerbangan yang telah ditentukan.

“Pakai drone itu, pengguna bisa memeriksa apakah oven dibiarkan menyala, pintu tidak dikunci, atau alat pengeriting rambut masih tertancap. Visibilitasnya baik untuk memantau rumah kosong,” kata Amazon. [SN/IF]

SourceNYP

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini


ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI