Telset.id, Jakarta – Untuk pertama kalinya foto “tampang” black hole atau lubang hitam diperlihatkan kepada publik. Foto ini merupakan prestasi yang ditorehkan oleh jaringan ilmuwan teleskop radio yang tergabung dalam Event Horizon Telescope.
Dilansir Telset.id dari Ubergizmo pada Kamis (11/04/2019), para astronom mampu menangkap gambar nyata dari black hole serta bayangan yang menyertainya.
Kolaborasi banyak ilmuwan yang dibiayai oleh Amerika Serikat dan National Science Foundation ini cukup penting, karena menjelaskan ‘sosok’ black hole yang sebenarnya.
Lubang hitam adalah material padat dan memiliki daya gravitasi yang kuat. Lubang hitam tersebut memiliki titik yang bernama “Event Horizon” yang mampu menghisap semua benda sehingga sulit untuk mengambil gambar black hole.
Untuk mendapatkan foto ini tidaklah mudah. Ilmuwan membutuhkan 8 buah teleskop yang berada di bumi dan ketika digabung seolah-olah menjadi teleskop seukuran planet bumi.
{Baca juga: 10 April, Astronom untuk Pertama Kalinya akan Ungkap Foto Black Hole}
“Bertahun-tahun yang lalu, kami pikir kami harus membuat teleskop ruang angkasa yang sangat besar untuk menangkap lubang hitam dengan membuat teleskop radio di seluruh dunia bekerja dalam konser seperti satu instrumen,” jelas Paul Hertz, Direktur Divisi Astrofisika NASA, Amerika Serikat.
Gambar ini didapatkan di pusat galaksi Messier 87 yang berjarak sekitar 55 juta tahun cahaya dari Bumi. Tampak pada foto, lubang hitam dikelilingi bayangan kuning yang melingkar, dan memiliki massa 6,5 miliar kali lebih besar dari Matahari.
{Baca juga: Penelitian Hawking soal Black Hole Tersedia Secara Online}
Selain dengan teleskop, pencarian black hole ini juga dibantu oleh beberapa pesawat luar angkasa NASA. Dari Bumi, para astronom menggunakan data dari Satelit Chandra dan NuStar milik NASA untuk mengukur kecerahan sinar-X jet M87.
Penemuan ini adalah usaha besar untuk mendapatkan benda langit spektakuler dan menambah khazanah pengetahuan mengenai semesta yang berada di luar bumi kita. [NM/HBS]