Telset.id, Jakarta – Tiga lubang hitam monster terlihat saling tabrakan. Kejadian tersebut berlangsung 300 juta tahun cahaya dari Bumi dan akan melahirkan sebuah black hole berukuran sangat besar.
Para ilmuwan di Jerman menemukan peristiwa langka dalam NGC 6240. Black hole mendekat satu sama lain di inti sistem, seolah memberi penjelasan bagaimana galaksi besar dilahirkan.
“Sampai sekarang, konsentrasi tiga lubang hitam supermasif seperti itu belum pernah ditemukan di alam semesta,” terang Dr Peter Weilbacher dari Institut Leibniz untuk Astrofisika Potsdam.
{Baca juga: Ngeri! Black Hole Terbesar Sejagat Raya Ditemukan}
Menurut laporan New York Post, seperti dikutip Telset.id, Jumat (29/11/2019), para astronom menggunakan Very Large Telescope di Chili untuk menangkap momen black hole tabrakan tersebut.
Galaksi NGC 6240 relatif dekat dengan Bima Sakti. Bentuk galaksi ini aneh, dan terdiri atas ratusan miliar bintang yang terkunci dalam tarian orbital dengan inti yang supermasif.
NGC 6240 sudah lama diasumsikan terbentuk ketika dua galaksi yang lebih kecil bertabrakan. Akibatnya, muncul sepasang lubang hitam, dan itulah kenapa bentuknya menjadi cukup aneh.
{Baca juga: Satelit NASA Tangkap Momen Langka Black Hole Melahap Bintang}
Namun, pengamatan baru mengungkapkan bahwa galaksi ternyata punya tiga lubang hitam yang dijejalkan ke inti. Penemuan tersebut membuka pintu terkait pemahaman tentang alam semesta.
Meski demikian, sampai sekarang, para ilmuwan belum dapat menjelaskan bagaimana galaksi terbesar di alam semesta bisa berevolusi melalui proses ruang yang kita ketahui dan pahami. (SN/FHP)
Sumber: New York Post