Grab Luncurkan Layanan ‘Nebeng’ GrabHitch

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta –  Menyasar 1,38 juta komuter yang setiap hari melakukan perjalanan dari wilayah-wilayah pinggiran ke pusat kota Jakarta, GrabHitch (Nebeng) ditujukan untuk mengatasi kemacetan Jakarta dengan cara mengurangi jumlah komuter yang melakukan perjalanan sendirian

GrabHitch (Nebeng) yang menawarkan perjalanan jarak jauh door-to-door dengan biaya paling terjangkau untuk para komuter yang tinggal di wilayah pinggiran Jakarta, seperti Bekasi, Depok, dan Tangerang.

GrabHitch (Nebeng) merupakan layanan berbagi tumpangan menggunakan sepeda motor dengan sistem terjadwal yang mencocokkan pengemudi dengan penumpang yang melakukan perjalanan ke tempat kerja dengan arah yang sama. Sehingga memungkinkan keduanya melakukan perjalanan bersama-sama.

Layanan ini diharapkan dapat mengurangi jumlah kendaraan yang melintas di jalan sehingga dapat mengurangi kemacetan di Jakarta. GrabHitch (Nebeng) berupaya menjembatani kesenjangan yang ada di pasar, di mana terdapat keterbatasan jumlah layanan transportasi door-to-door berbiaya rendah dari wilayah pinggiran ke pusat kota Jakarta.

Sebanyak 69.46 persen dari 1.38 juta komuter melakukan perjalanan sehari-hari dengan kendaraan pribadi dari wilayah pinggiran ke pusat kota, meskipun harus menghadapi kemacetan pada jam sibuk.

Jaringan transportasi publik yang menghubungkan wilayah satelit Jakarta ke pusat kota saat ini masih berada dalam tahap pembangunan, sementara pemesanan layanan seperti taksi masih tergolong sulit sebagaimana mayoritas pengemudi komersil terkonsentrasi di pusat kota.

“GrabHitch (Nebeng) berupaya menjembatani kesenjangan yang ada dengan memberikan peluang bagi pengemudi yang melakukan perjalanan setiap harinya ke pusat kota dengan menerapkan sistem ‘carpool’ atau ‘bike-pool’ dengan penumpang, sehingga semakin banyak pengemudi yang tersedia untuk mengatasi kebutuhan transportasi pada jam-jam sibuk pagi dan sore hari,” tutur Ridzki Kramadibrata, Managing Director, Grab Indonesia.

Ia menambahkan, banyak pula komuter yang menggunakan layanan berbiaya rendah seperti bus dan kereta, namun mereka harus berganti layanan beberapa kali untuk mencapai tempat tujuan.

“GrabHitch (Nebeng) merupakan layanan yang tepat bagi penumpang yang menginginkan perjalanan jarak jauh door-to-door dengan biaya lebih terjangkau di antara bus atau kereta dan taksi pada umumnya,” jelas Mediko Azwar, Marketing Director, Grab Indonesia.

Ia menerangkan, bahwa pengemudi sepeda motor yang melakukan perjalanan menuju tempat kerjanya kini dapat mengurangi biaya perjalanannya dengan tarif GrabHitch (Nebeng) yang dirancang untuk menutupi variabel biaya pengemudi, seperti bahan bakar dan depresiasi kendaraan.

Tarif perjalanan dengan GrabHitch (Nebeng) dihitung berdasarkan jarak perjalanan dan diinformasikan di muka sehingga memungkinkan penumpang untuk mempertimbangkan biayanya sebelum melakukan pemesanan.

Menurutnya, sekitar 56,83% komuter mengendarai sepeda motor menuju Jakarta. Dengan kehadiran GrabHitch (Nebeng) diyakini akan membantu sebagian besar dari pengemudi yang melakukan perjalanan seorang diri.

“Hal ini merupakan pengembangan dari budaya nebeng di Jakarta dan kami meningkatkannya melalui sistem pencocokkan pengguna yang efisien serta tingkat keamanan yang lebih tinggi,” pungkasnya. (MS/HBS)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini


ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI