Telset.id, Jakarta – Revolusi industri 4.0 di Indonesia mendapat dukungan penuh dari sejumlah Perguruan Tinggi di Indonesia. Salah satunya Universitas Gunadarma yang mendorong perlunya kreativitas, inovasi, dan terobosan di bidang digitalisasi, penggunaan Big Data, robotik, hingga kecerdasan buatan di lingkungan kampus.
“Aksi nyata Perguruan Tinggi dalam menghadapi revolusi industri saat ini memang kian dibutuhkan,” kata Rektor Universitas Gunadarma ES Margianti saat meresmikan Gedung Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Gunadarma di Depok.
Kesiapan perguruan tinggi diakui amat dibutuhkan untuk menghadapi revolusi industri 4.0. Pasalnya, pendidikan di era revolusi industri 4.0 harus sejalan dengan kemajuan teknologi. Oleh karena itu, perguruan tinggi dituntut melakukan terobosan melalui pemanfaatan teknologi mutakhir.
{Baca juga : Petisi Korban Bulliying Gunadarma Bergaung di Medsos}
“Terobosan dan inovasi menjadi yang terpenting di era revolusi industri 4.0 ini. Itu agar perguruan tinggi bisa terus bertahan dan berkembang ke depannya,” kata Illah Sailah, Koordinator Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL Dikti) Wilayah III.
Margianti menambahkan, perguruan tinggi di Indonesia sudah sepatutnya mengerahkan sumber daya yang dimiliki untuk melakukan terobosan dan inovasi. Hal itu demi meningkatkan adaptasi institusi dan mendukung kegiatan pembelajaran.
“Dalam kesempatan ini, Gunadarma juga memperkenalkan dua teknologi mutakhir yang dimanfaatkan kampus, yakni Anatomage dan NVIDIA DGX-1,” lanjut sang Rektor Gunadarma tersebut.
Anatomage merupakan sistem visualisasi anatomi tubuh tiga dimensi (3D) dengan layar sentuh berkualitas sangat tinggi. Alat itu dikendalikan melalui ponsel pintar untuk menyajikan anatomi tubuh dan bisa menyimulasikan tindakan medis seperti bedah.
Adapun mesin NVIDIA DGX-1 merupakan mesin pintar yang digunakan untuk mengembangkan kecerdasan buatan dan Big Data sains. Mesin itu mampu menganalisis data dengan kecepatan hingga 1 petaflops.
{Baca juga : Diadu dengan Xiaomi Mi 9, Huawei P30 Pro “Kedodoran”}
Dengan adanya DGX-1 di Gunadarma membuktikan Pendidikan Tinggi di Indonesia selalu mengikuti dan mengimplementasikan perkembangan ilmu pengetahuan secara dalam rangka revolusi industri 4.0. (MS)