Telset.id, Jakarta – WhatsApp mengklaim terjadi pengurangan signifikan pesan viral karena pemberlakuan batas pesan terusan atau forward message WhatsApp. Awal bulan ini, WhatsApp menerapkan batasan baru untuk pesan terusan.
Seperti dikutip Telset.id dari CNET, Senin (27/4/2020), seorang sumber mengemukakan bahwa penyebaran pesan melalui forward message WhatsApp turun sampai 70 persen secara global hanya dalam waktu kurang dari satu bulan.
{Baca juga: Panggilan Grup WhatsApp Bisa untuk 8 Orang}
WhatsApp memberlakukan batasan baru untuk pesan terusan guna menekan informasi yang salah atau hoaks mengenai virus corona. Pengguna WhatsApp dapat meneruskan pesan tertentu ke hanya satu percakapan pada suatu waktu.
Sebelumnya, pengguna bisa meneruskan pesan ke lima percakapan. WhatsApp menyampaikan bahwa aturan baru tersebut berlaku untuk teks yang telah diteruskan sebanyak beberapa kali. Pesan itu ditandai dengan dua tanda panah.
WhatsApp menyebut, langkah tersebut bertujuan untuk memperlambat pesan soal virus corona yang diteruskan sehingga membanjiri pengguna dan justru berkontribusi terhadap penyebaran informasi salah atau disinformasi.
Selama pandemi virus corona, WhatsApp menyatakan telah melihat lonjakan forward message. “Sangat penting untuk memperlambat penyebaran pesan-pesan seperti itu agar WhatsApp tetap aman dan privat,” terang WhatsApp.
{Baca juga: WhatsApp Batasi Forward Pesan untuk Tekan Hoaks Corona}
WhatsApp berupaya untuk menghentikan pesan terusan sejak 2018 ketika pesan viral dilaporkan terkait dengan serangkaian kasus pemukulan di India. Awal April 2020, WhatsApp pun berjuang melawan berita palsu mengenai corona. [SN/HBS]
