Telset.id – Anda sering menggunakan aplikasi pembayaran seluler sehari-harinya? Ada baiknya Anda mengetahui tips aman transaksi menggunakan aplikasi mobile banking dan e-Wallet, sehingga belanja atau bayar tagihan makin terjamin.
Baru-baru ini, Kaspersky dalam laporan terbarunya mengatakan bahwa aplikasi e-Wallet ataupun mobile banking semakin populer dalam 12 bulan terakhir.
Melalui laporan berjudul “Mapping a secure path for the future of digital payments in APAC”, Kaspersky menemukan bahwa sebagian besar (90%) responden di Asia telah menggunakan aplikasi pembayaran seluler setidaknya sekali dalam 12 bulan terakhir.
Temuan ini sekaligus mengonfirmasi adanya ledakan tekfin di wilayah tersebut. Ditemukan juga bahwa hampir 2 dari 10 responden yang ada atau sekitar 15%, baru menggunakan platform ini setelah pandemi.
Filipina mencatat persentase pengadopsi uang elektronik baru tertinggi sebesar 37%, diikuti oleh India (23%), Australia (15%), Vietnam (14%), Indonesia (13%), dan Thailand (13%). Sedangkan terendah adalah China (5%), Korea Selatan (9%), dan Malaysia (9%).
Baca juga: 20 Aplikasi Penghasil Uang Paling Cepat
Kenaikan ini dipicu oleh berbagai faktor, salah satunya adalah masyarakat dunia merasa bahwa metode pembayaran digital selama pandemi lebih aman dan nyaman daripada melakukan transaksi tatap muka.
Apalagi, pandemi Covid-19 yang memang mengharuskan masyarakat untuk menjaga jarak satu sama lain demi memutus rantai penularan.
Masih Banyak Kekhawatiran
Walau popularitas aplikasi mobile banking naik, tapi banyak juga masyarakat yang merasa khawatir dengan keamanan dari layanan perbankan digital ini. Kaspersky melihat, 48% pengguna takut kehilangan uang secara online.
41% lainnya bahkan takut menyimpan data keuangan secara daring. Hampir 4 dari 10 juga mengungkapkan bahwa mereka tidak mempercayai keamanan platform ini.
Lebih dari seperempat juga menganggap teknologi ini terlalu merepotkan dan membutuhkan banyak kata sandi atau pertanyaan (26%), sementara 25% mengaku perangkat pribadi mereka tidak cukup aman.
Nah, untuk mendorong transaksi digital lebih aman dan nyaman ke depannya, berikut ini beberapa tips aman melakukan transaksi pakai aplikasi mobile banking dan e-Wallet yang diberikan oleh Kaspersky.
Baca juga: Serangan ke Mobile Banking Meningkat 60%
“Untuk mendorong ekonomi digital yang aman ke depan, penting bagi kami untuk mengetahui titik kesulitan para pengguna dan mengidentifikasi celah yang perlu segera kami tangani,” kata Chris Connell, Managing Director untuk Asia Pasifik di Kaspersky.
“Pengembang dan penyedia aplikasi pembayaran seluler sekarang harus melihat celah keamanan siber di setiap tahap proses pembayaran, menerapkan fitur keamanan, bahkan pendekatan desain yang aman untuk mendapatkan kepercayaan penuh dari masa depan dan pengguna pembayaran digital yang sudah ada,” tambahnya.
Tips Aman Transaksi Pakai Aplikasi Mobile Banking
Berikut ini beberapa tips aman dan nyaman dari kaspersky agar Anda dapat melakukan transaksi yang terjamin menggunakan aplikasi mobile banking maupun e-Wallet.
1. Jangan Bagikan Informasi Sensitif
Tips pertama yang harus selalu diingat oleh pengguna agar selalu aman saat melakukan transaksi di aplikasi e-Wallet adalah, jangan pernah menyerahkan informasi sensitif kepada siapapun.
Istilahnya, lebih baik aman daripada menyesal. Waspada terhadap komunikasi palsu dan jangan langsung membagikan informasi pribadi atau rahasia secara online, terutama jika menyangkut permintaan informasi keuangan dan detail pembayaran Anda.
2. Hindari Koneksi Internet Publik
Jangan pernah menggunakan koneksi internet publik saat melakukan pembayaran online. Jangan pula menggunakan komputer umum atau warnet ketika bertransaksi secara digital.
Usahakan selalu menggunakan komputer dan koneksi internet Anda sendiri saal bertransaksi secara digital. Anda tidak akan pernah tahu apakah komputer umum memiliki spyware yang merekam seluruh ketikan Anda di keyboard.
Boleh jadi, koneksi internet publik telah dicegat oleh para pelaku kejahatan siber yang menunggu untuk melancarkan serangan.
Baca juga: 5 Tips Transaksi Aman dari Pencurian Data
3. Simpan Password Baik-baik
Jangan pernah membagikan password kepada siapapun, baik itu teman atau keluarga. Simpan baik-baik kata sandi atau PIN aplikasi Anda untuk mengamankannya.
Kami sarankan untuk menggunakan aplikasi password manager terbaik untuk menyimpan kata sandi atau PIN secara mudah. Selain itu, jangan pernah pula membagikan OTP ke pihak manapun.
4. Gunakan Antivirus Terpercaya
Tips aman transaksi digital pakai aplikasi mobile banking adalah dengan menggunakan aplikasi antivirus terbaik dan terpercaya. Salah satunya adalah Kaspersky Internet Security yang bisa menjaga keamanan informasi digital dari berbagai ancaman.
Aplikasi ini pun dapat meminimalkan risiko menjadi korban ancaman siber dan menjamin keamanan informasi keuangan Anda.
Well, itu tadi beberapa tips aman transaksi pakai aplikasi mobile banking dan e-Wallet. Semoga bermanfaat bagi Anda ya, sob! (MF)
