Cermati.com dan BSSN Investigasi 2,9 Juta Data yang Bocor

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Cermati.com memberikan penjelasannya terkait 2,9 juta data pengguna yang bocor di situs dark web. Aplikasi pinjaman online ini juga telah melakukan investigasi dan bekerja sama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).

Melalui pernyataan resmi yang dikirim ke pengguna melalui email, Cermati.com menyatakan bahwa kasus kebocoran data ini menjadi perhatian serius mereka.

“Beberapa waktu lalu, kami mendeteksi adanya akses tidak sah ke dalam platform kami yang mengandung data dari sebagian pengguna Cermati.com. Hal ini menjadi perhatian yang sangat serius bagi kami,” tulis perusahaan.

Ada beberapa langkah penanganan yang dilakukan oleh Cermati.com. Pertama, aplikasi pinjaman online ini akan melakukan investigasi mengenai kasus peretasan.

“Melakukan investigasi dan menghapus akses yang tidak sah untuk memastikan data pengguna tetap terjaga,” kata perusahaan.

{Baca juga: 2,9 Juta Data Pengguna Aplikasi Cermati.com Bocor di Internet}

Kemudian, Cermati.com akan menggandeng BSSN dan ahli keamanan informasi eksternal independen untuk melakukan diskusi dan investigasi terkait 2,9 juta data pengguna yang bocor di situs dark web

“Melakukan investigasi atas kejadian ini, dan berdiskusi dalam mengambil langkah-langkah yang tepat untuk memastikan keamanan dan perlindungan terhadap data Pengguna,” jelas mereka.

Lalu, Cermati.com mewajibkan semua pengguna untuk melakukan autentikasi dua faktor ketika login untuk mencegah akses yang tidak seharusnya kepada akun yang terkait.

Terakhir, pengguna dihimbau untuk menjalankan langkah pengamanan secara berkala demi melindungi data dari upaya peretasan. 

Langkah pengamanan yang dimaksud seperti mengganti password secara teratur dan berkala, tidak menggunakan password yang sama di situs atau aplikasi yang berbeda, dan tidak membagikan kode OTP dan CVV kartu debit/kredit kepada siapapun termasuk dari pihak Cermati.com. 

“Selalu berhati hati dan memastikan bahwa pihak yang mengontak Anda benar-benar dari Cermati.com,” tegas aplikasi.

{Baca juga: Tokopedia Diretas, 15 juta Data Pengguna Bocor}

Cermati.com pun memohon maaf kepada seluruh pengguna dan berkomitmen untuk terus meningkatkan keamanan perusahaan. 

“Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan ini kepada para pengguna. Cermati.com selalu berkomitmen untuk mengedepankan keamanan data dengan tetap menerapkan security measures yang sejalan dengan best practices yang berlaku di industri,” jelasnya.

Pernyataan yang sama juga diungkapkan oleh Co-Founder Cermati.com, Andhy Koesnandar. Kepada tim Telset pada Senin (02/10/2020), Andhy mengatakan kalau pihaknya akan terus meningkatkan sistem keamanan. 

“Berkaca dari pengalaman ini, Cermati.com akan terus meningkatkan komitmen dalam memperkuat sistem security, tidak hanya dari review internal kami, namun juga berdasarkan expert opinion dari konsultan data security extern yang profesional,” katanya. 

Andhy menuturkan, keamanan pengguna menjadi prioritas sehingga mereka tidak perlu khawatir.

{Baca juga: 896 Ribu Data Nasabah KreditPlus Diduga Bocor di Internet}

“Kami akan terus berupaya untuk memberikan layanan yang terbaik dan bermanfaat bagi para Pengguna karena kepercayaan pengguna selalu menjadi prioritas utama kami. Oleh karena itu pengguna Cermati.com tidak perlu khawatir untuk terus memanfaatkan layanan yang Kami sediakan,” pungkasnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini


ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI