Jakarta – Kehadiran BlackBerry Messenger (BBM) di Android rupanya disambut hangat oleh para vendor ponsel berbasis Android, salah satunya adalah Evercoss. Evercoss bahkan ditunjuk secara resmi oleh BlackBerry sebagai Official Partner resmi untuk fitur BBM.
Dengan adanya penunjukan tersebut, maka konsumen, akan mendapatkan berbagai keuntungan, yakni diantaranya adalah :
Untuk produk baru Evercoss (smartphone dan tablet) sudah pre-installed layanan BBM, sehingga konsumen tidak dipusingkan lagi download atau setting BBM di ponsel Android. Sebagaimana diketahui tidak semua konsumen teredukasi dengan baik untuk bisa melakukan settingan layanan BBM dari Android.
Ponsel atau Tablet Evercoss sudah di test kestabilan aplikasi BBM dan sudah di approve oleh pihak Blackberry sehingga 100% kompatibel dengan layanan BBM. “Kami menjamin produk Evercoss kompatibel, karena terlebih dahulu sudah dilakukan test dan di approve oleh pihak Blackberry,” ungkap Janto Djojo, Chief Marketing Evercoss.
Evercoss siap memberikan chanel pelayanan dan edukasi tentang cara dan tips serta panduan untuk mengaktifkan layanan BBM di ponsel Android melalui sosial media FB: Evercoss Indonesia Twitter: @Evercoss_ID serta melalui youtube:http://youtube/9eyy-LzdEIA
Evercoss siap memberikan technical support bagi konsumen yang merasa kesulitan mengaktifkan layanan BBM di ponsel Android melalui service center dan account Facebook : Evercoss Indonesia di notes dengan judul Evercoss Customer Care
Untuk saat ini, menurut Janto, ponsel yang kompatibel dengan layanan BBM yang sudah beredar di pasar adalah A11, A20G, A22, A26, A27, A28, A88, A7S, A7S Hello Kitty, A66 dan Tablet AT1G. Karena produk tersebut sudah beredar di pasar, Evercoss akan membantu melakukan edukasi secara intensif. Konsumen bisa membaca di facebook, twitter maupun youtube yang diunggah Evercoss.
Penunjukkan Evercoss sebagai BBM Official Partner, menurut Janto, sejalan dengan campaign Go International. Salah satu syarat tidak tertulis untuk Go’ international adalah pengakuan dari dunia, dalam hal ini BlackBerry. Pengakuan ini sebagai langkah positif kami untuk terus memantapkan diri di pasar lokal maupun global,” tutur Janto. [AZIS/HBS]