Telset.id, Jakarta – Beberapa layanan Google tak bisa diakses di Rusia. Pengguna di negara tersebut kesulitan mengakses Google Search serta Push Notification di Android maupun Gmail.
Kejadian yang menimpa Google bersamaan dengan pengumuman federasi pengatur telekomunikasi, IT, dan komunikasi massal Rusia menyoal pemblokiran 19 juta alamat IP.
“Kami mengetahui hal itu dari laporan para pengguna di Rusia. Kami mengeceknya dan ternyata benar bahwa beberapa layanan Google sulit untuk dipakai,” ujar pihak Google kepada Tech Crunch.
Sepekan lalu, pemerintah Rusia juga memblokir Telegram karena menolak memberikan akses layanan terenkripsi. Telegram juga dilarang beroperasi karena bisa memakai IP baru jika IP lama diblokir.
Ilya Andreev, COO dan pendiri Vee Security, menyesalkan sikap Rusia. Namun, ia percaya bahwa Rusia tak akan bisa terus-menerus menggertak seluruh pemain internet untuk menuruti perintah.
Berita Terkait: Peretas Rusia akan Bobol Jaringan Komputer di Seluruh Dunia
“Saya sangat yakin, pemerintah Rusia akan menghentikan sikap buruknya. Sebab, mereka sedang berupaya keras untuk membangun citra demi nama baik jelang Piala Dunia,” Andreev.
Sampai kini, tidak ada pernyataan resmi dari pemerintah setempat mengenai pemblokiran beberapa layanan Google di Rusia. Google sedang mengupayakam perbaikan agar layanan bisa kembali diakses. [BA/HBS]
