Telset.id, Jakarta – Apple berencana akan mempercepat rencana memindahkan lokasi produksi iPhone dari China, untuk bisa mengurangi ketergantungan perusahaan pada pemasok dari China.
Rakasa teknologi asal Cupertino ingin memindahkan lokasi produksi iPhone ke India dan Vietnam, selain itu mereka juga mengincar beberapa negara lainnya di wilayah Asia.
Selama beberapa tahun Apple memilih China sebagai lokasi untuk memproduksi produk utamanya, seperti iPhone dan iPad. Namun kini Apple mulai mempertimbangkan kembali untuk mengandalkan China sebagai lokasi produksi perangkatnya.
BACA JUGA:
- Dampak Kerusuhan Pabrik Foxconn, Stok iPhone Bakal Langka
- Kerusuhan Pabrik iPhone Foxconn di China Semakin Memanas
Apple sendiri sudah lama dikabarkan mencari negara baru untuk lokasi produksi iPhone di beberapa wilayah lain. Apple mengincar sejumlah negara di Asia yang akan menjadi alternatif lokasi baru selain China.
Menurut informasi dari The Wall Street Journal, Apple kemungkinan akan memindahkan lokasi produksi iPhone di dua negara di Asia, yakni India dan Vietnam. Bahkan India sudah memproduksi iPhone 14 secara terbatas.
India hanya akan memproduksi iPhone 14 model standar 6,1 inci. Sementara China masih akan menjadi pemasok utama bagi Apple untuk produksi model Pro dan Max.
Apple sudah mempersiapkan pabrik Wistron di India untuk mulai merakit iPhone sejak tahun 2016. Sekarang, pabrik di Bengaluru itu sudah mengekspor iPhone ke negara-negara di Eropa, meskipun belum sebanyak dari China.
Masalah ketegangan Amerika dan China yang kian memanas, dan juga ingin mengurangi ketergantung pada perusahaan perakit iPhone di China, Foxconn Technology Group.
Selain itu, dikatakan juga bahwa para eksekutif Apple telah lama mengetahui risiko dari praktek dumping produksi ke China, tetapi tidak melakukan apa pun untuk meminimalisir risiko tersebut.
Hubungan Apple dengan Foxconn juga kian memburuk setelah kasus demo buruh beberapa waktu lalu. Perusahaan tersebut menerapkan pembatasan di pabrik karena ada kebijakan zero-Covid.
Kebijakan itu memancing kemarahan karyawannya dan berujung terjadinya insiden kerusuhan di pabrik Foxcon yang membuat iPhone model Pro yang diproduksi di pabrik yang berlokasi di Zhengzhou itu menjadi langka.
BACA JUGA:
- Pabrik TSMC di Arizona akan Fokus Produksi Chip 3nm untuk Apple
- Mau Pakai Chipset Buatan Dalam Negeri, Apple Bangun Pabrik di AS
Analis Daniel Ives mengatakan bahwa kerusuhan tersebut menjadi alasan terbesar pemindahan lokasi produksi iPhone dari Negeri Tirai Bambu itu. “Apa yang terjadi di pabrik Foxconn di China adalah pukulan terakhir bagi Apple,” kata Daniel.
Sementara itu, analis Ming-Chi Kuo mengatakan bahwa Apple berencana memproduksi sebanyak 40-45% iPhone di India, yang mana ini meningkat dibanding dengan produksi saat ini.
Selain India, Apple juga akan menjadikan Vietnam sebagai lokasi baru, yang diperkirakan akan fokus untuk memproduksi lebih banyak jajaran produk lain, seperti model AirPods, Apple Watch, dan MacBook. [FY/HBS]