Perangi Virus Corona, Rumah Sakit Ini Pakai Aplikasi Revolusioner

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta  – Rumah Sakit Umum Yahudi di Montreal sedang berjuang melawan wabah virus corona dengan menghadirkan aplikasi revolusioner. Aplikasi itu dapat memonitor tanda-tanda vital seseorang ketika menatap layar smartphone.

Dalam memo kepada staf CIUSSS West-Central Montreal, termasuk Jenderal Yahudi, CEO sistem kesehatan Dr Lawrence Rosenberg mengatakan bahwa aplikasi tersebut akan melindungi staf dan memberi pasien perawatan secara lebih efektif.

{Baca juga: Pelacak Ini Bantu Temukan Situs Lab Uji Corona Terdekat}

“Kami menggunakan aplikasi revolusioner di smartphone, memungkinkan pasien untuk melihat ke layar dan melihat tanda-tanda vital sebagai indikator awal kemungkinan terjadi infeksi virus corona dan dibagikan kepada staf medis,” katanya via memo.

Menurut laporan New York Post, seperti dikutip Telset.id, Senin (20/4/2020), pengujian awal aplikasi Rumah Sakit Umum Yahudi telah memberikan hasil positif. Aplikasi itu akan membuat staf mengurangi kontak dengan pasien yang terinfeksi.

“Perawat dapat memeriksa tanda-tanda vital seperti denyut jantung, laju pernapasan, dan saturasi oksigen darah tanpa menyentuh pasien. Kondisi pasien tertentu dapat dipantau dari tempat tidur mereka. Semuanya dari jarak jauh,” ujar Rosenberg.

Teknologi tersebut bahkan dapat mendeteksi perubahan halus yang mungkin tidak diperhatikan. Keuntungan yang didapat dari aplikasi itu, staf lebih jarang memasuki ruang karantina dan stok peralatan pelindung akan bertahan lebih lama.

{Baca juga: Peneliti Inggris Ciptakan Alat Tes Covid-19 yang Terhubung ke Smartphone}

Sayang, memo tersebut tidak menyebutkan nama perusahaan yang terlibat dalam pengembangan aplikasi. Kabarnya, perusahaan Israel Binah.ai mengembangkan teknologi inti, yang dimanfaatkan oleh Carebook Technologies untuk aplikasi itu.

Sebelumnya para peneliti di Inggris sedang mengembangkan alat tes virus corona atau Covid-19 yang terhubung atau terintegrasi langsung ke smartphone. Tujuannya, agar proses tes Covid-19 bisa lebih cepat dari sebelumnya.

Perkumpulan peneliti dari Brunel University London, Lancaster University, dan University of Surrey menciptakan alat tes deteksi virus corona atau Covid-19 terbaru.

Alat tersebut memiliki kehebatan, yakni mampu melaporkan hasil tes hanya dalam waktu 30 menit saja.

Alat tes Covid-19 tersebut juga ditenagai oleh baterai khusus, dan bisa terhubung langsung ke smartphone. Karenanya, setiap orang yang dites menggunakan alat itu, bisa melihat hasilnya melalui smartphone. [SN/HBS]

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini


ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI