Telset.id, Jakarta – Keberhasilan mencapai target 1 juta penjualan di bulan Agustus tak lantas membuat Oppo berpuas diri. Alih-alih menutup tahun dengan santai, perusahaan asal Tiongkok ini malah kian memacu diri untuk menyambut tahun 2017. Tidak tanggung-tanggung, Oppo memasang target penjualan 2 juta smartphone dalam 100 hari ke depan, terhitung dari bulan November 2016 hingga Februari 2017.
Dalam acara peluncuran Oppo Raisa Phone di Jakarta hari ini, Rabu (7/12/2016) Brand Manager Oppo Indonesia, Alinna Wenxin, tampak optimis dengan target tersebut. Ia menyebut, Oppo Indonesia telah menyiapkan beberapa strategi untuk mencapai target yang dimaksud.
“Ada beberapa strategi yang kita siapkan, salah satunya adalah dengan menambah toko resmi yang bekerjasama dengan Oppo hingga 20.000 toko baru,” katanya.
Selain itu, seperti diungkapkan Wenxin, Oppo juga akan meningkatkan kapasitas produksi pabrik hingga batas minimal 1,2-1,5 juta unit per bulan, mengembangkan hingga 120 titik pusat pelayanan, dan memperbesar skala bisnis dengan meningkatkan jumlah karyawan hingga 20.000 orang.
Sekedar informasi, pada awal pembukaan pabrik yang berlokasi di Tangerang tahun 2015 lalu, Oppo diketahui hanya memiliki sekitar 150 operator yang bertugas di 5 line produksi. Jumlah itu kemudian bertambah menjadi 2.000 orang dan kini direncanakan untuk bertambah lagi hingga 20.000 orang.
Sepanjang tahun 2016 sendiri, Oppo diketahui telah menghadirkan setidaknya 5 smartphone yang termasuk ke dalam kategori selfie experti, termasuk Oppo F1, Oppo F1 Plus (April), Oppo F1 Plus Barcelona Edition (Juli), Oppo F1s (Agustus) dan Oppo Raisa Phone yang merupakan wajah baru dan edisi terbatas dari Oppo F1s.
“Oppo Raisa Phone adalah smartphone penutup kami untuk tahun ini,” pungkas Alinna Wenxin lagi. [IF]