Telset.id, Jakarta – Samsung mengkonfirmasi memperbaharui perangkat Galaxy Note 7 yang gagal di pasar mudah terbakar. Alih-alih membuang atau memusnahkannya, raksasa asal Korea Selatan ini justru memilih untuk “mendaur ulang” komponennya. Hasilnya, Samsung meluncurkan Galaxy Note 7 Fan Edition.
Keputusan ini dianggap tepat, karena paling tidak Samsung akan mendapatkan pemasukan dari perangkat tersebut. Galaxy Note 7 Fan Edition diumumkan secara resmi awal pekan ini dengan beberapa pembaruan. Samsung membanderol smartphone ini di Korea Selatan seharga Rp 8 jutaan.
Nah, pasti Anda penasaran tentang bagian mana saja yang dipermak Samsung. Biar tak penasaran, mari kita lihat apa saja yang baru dari Galaxy Note Fan Edition:
Baterai
Baterai inilah yang menyebabkan “biang kerok” kegagalan Galaxy Note 7. Oleh sebab itu, Samsung mengubah kapasitas yang sebelumnya 3.500mAh menjadi 3.200 mAh. Ini keputusan yang lebih aman karena telah melalui pengujian keamanan 8 tahap untuk setiap baterai baru dari Samsung. Tentu, pelanggan akan mendapatkan sedikit kapasitas baterai berkurang, tapi menurut kami itu wajar karena keselamatan lebih penting.