Telset.id, Jakarta – Qualcomm akhirnya memberikan klarifikasi terkait smartphone gaming yang kabarnya sedang mereka kembangkan. Bersamaan di acara perkenalan Snapdragon 888, perusahaan tersebut membantah rumor yang beredar beberapa waktu lalu.
Presiden Qualcomm, An Meng, menjelaskan bahwa mereka memang memiliki banyak prototipe smartphone gaming. Namun perangkat tersebut ditujukan bagi para mitra untuk mendemonstrasikan teknologi canggih dengan lebih baik.
Ia juga menambahkan bahwa mereka akan terus menghadirkan prototipe tersebut di masa depan. Meski demikian, ia dengan tegas memastikan bahwa Qualcomm tidak akan pernah menjual smartphone gaming ke pasaran.
“Kami tidak bermaksud mengubah model bisnis. Kecuali untuk demonstrasi teknologi, kami tidak akan menggunakan alasan apapun untuk membuat smartphone,” tegas Meng, sebagaimana dikutip dari GizChina, Kamis (3/12/2020).
Qualcomm Dirumorkan Bikin Smartphone Gaming
Sebelumnya, pada bulan Oktober yang lalu, Qualcomm dirumorkan tengah menggarap sebuah smartphone gaming dengan brand mereka sendiri.
Kala itu, Qualcomm kabarnya telah menggandeng Asus untuk mengerjakan HP gaming. Asus kebagian untuk bertanggung jawab merancang dan mengembangkan bagian perangkat kerasnya.
{Baca Juga: Wuihh.. Qualcomm Mau Ikutan Bikin Smartphone Gaming?}
Asus jelas memiliki lebih banyak pengalaman dalam produksi ponsel khusus main game. ROG Phone menjadi portofolio Asus yang sudah diakui sebagai salah satu smartphone gaming terbaik.
Sementara itu Qualcomm disebut bakal mengerjakan bagian perangkat lunak yang menggunakan Snapdragon generasi terbaru sebagai platform dasarnya.
Spekulasi menyebutkan bahwa ponsel gaming bikinan Qualcomm bakal dimotori chipset tertinggi bikinan Qualcomm saat itu, Snapdragon 875 yang memiliki arsitektur 5nm.
Namun bukan bernama Snapdragon 875, Qualcomm malah memperkenalkan Snapdragon 888. Prosesor anyar ini menawarkan kinerja 20% lebih tinggi dibandingkan dengan generasi sebelumnya.
{Baca Juga: Qualcomm Perkenalkan Prosesor Flagship Snapdragon 888}
Qualcomm AI Engine generasi keenam terbaru dengan prosesor Qualcomm Hexagon yang telah dirancang ulang, membawa kemajuan besar pada AI dibandingkan dengan generasi sebelumnya untuk meningkatkan kinerja.
Kinerja dari Qualcomm AI Engine juga ditingkatkan dengan adanya Qualcomm Sensing Hub generasi kedua yang membawa Always-On AI processing berdaya rendah untuk fitur-fitur intuitif dan pintar.
Tidak ketinggalan, disertakan dukungan fitur gaming Qualcomm Snapdragon Elite. Fitur ini telah membawa puluhan teknologi termasuk Updateable GPU Drivers, Desktop Forward Rendering, dan frame rate mencapai 144 FPS. (HR/MF)