Telset.id, Jakarta – Honor sempat terkena imbas embargo dari Amerika Serikat saat masih berada di bawah naungan Huawei. Setelah terlepas dari bayang-bayang Huawei, kini Honor bisa kembali menggunakan layanan dari Google dan juga Qualcomm.
Asal tahu saja, Huawei telah memutuskan untuk menjual brand Honor pada tahun lalu. Honor akhirnya dilepas kepada konsorsium di China, sebagai cara untuk membantu unit tersebut bertahan dalam menghadapi sanksi AS.
Ini berarti Honor sudah berkiprah secara independen, tanpa bendera Huawei. Itu juga artinya, mereka kembali bisa menjalin kerjasama dengan perusahaan asal Negeri Paman Sam.
Sebagaimana dilansir dari GizChina, Senin (24/5/2021), Honor mengumumkan akan kembali menggunakan layanan Google dan Qualcomm. Kabar ini bukan rumor dan juga spekulasi.
{Baca Juga: Ditekan AS, Huawei Jual Bisnis Honor ke Pemerintah}
Kabar ini diperoleh dari divisi Honor di Jerman. Melalui akun Twitter resminya, mereka menyebut bahwa smartphone terbaru Honor, yakni Honor 50 akan menggunakan chipset Qualcomm Snapdragon 778G.
Dengan ini, Honor sudah diizinkan kembali menggunakan sumber daya dari perusahaan asal AS. Ini membuat netizen penasaran, apakah smartphone tersebut juga akan membawa layanan Google?
Secara tegas akun tersebut mengatakan bahwa smartphone terbaru Honor akan menggunakan layanan Google.
“Ya, kami konfirmasi hal tersebut (menggunakan layanan Google). Tetapi pssstt, masih ada kejutan lainnya,” cuit akun Twitter @HonorGermany.
Perilisan Honor 50 Series
CEO Honor, Zhao Ming, dalam acara Qualcomm Technologies Summit di Beijing mengumumkan bahwa presentasi Honor 50 series akan dilangsungkan pada bulan Juni 2021.
{Baca Juga: Punya 8.000 Karyawan, Honor Pede Hadirkan Smartphone Flagships}
Kabarnya Honor 50 series akan diisi tiga varian, terdiri dari Honor 50, Honor 50 Pro dan, juga varian tertinggi Honor 50 Pro+.
Selain itu menurut Ming, Honor 50 akan menjadi salah satu smartphone komersial pertama yang ditenagai oleh prosesor Qualcomm Snapdragon 778G 5G terbaru. Chip tersebut berisi delapan inti pemrosesan Kryo 670 yang memiliki clock hingga 2,4 GHz, pengolahan grafis Adreno 642L, dan modem Snapdragon X53 5G terintegrasi.
Honor 50 Pro dan Honor 50 Pro+ pun dikabarkan akan ditenagai oleh prosesor andalan Snapdragon 888.
{Baca Juga: Honor Watch GS Pro, Smartwatch Standar Militer untuk Pengguna Aktif}
Smartphone tersebut akan memiliki kamera multi-modul dengan sensor utama 50MP, layar AMOLED 6,79 inci dengan kecepatan refresh 120Hz, dan kamera depan ganda 32MP + 8MP.
Bos Honor juga menambahkan bahwa mereka akan mengumumkan sejumlah perangkat andalan selama dua bulan ke depan, termasuk smartphone dari keluarga Magic. (HR/MF)
