Telset.id, Jakarta – Ponsel dengan poni atau notch sedang “ngetren”. Apple mengawalinya dengan iPhone X. Setelahnya, hampir semua ponsel Android mengadopsi tampilan serupa. Namun kini Google membuat aturan yang melarang vendor membuat ponsel lebih dari dua poni.
Dilaporkan The Verge, kabarnya Google sebagai perancang sistem operasi Android risih dengan tren tersebut. Google mulai meminta vendor untuk tidak membuat ponsel dengan lebih dari dua atau tiga poni.
Dalam blog resmi Google Developer yang ditulis oleh Product Manager Android System UI Megan Potoski, terungkap bahwa Android P yang akan dirilis sudah menyesuaikan tampilan serta fungsi ponsel dua poni.
Ponsel Android P menyediakan akses ke vendor untuk memanfaatkan sisa ruang yang terpisah oleh poni di layar. Dengan begitu, ponsel Android P tetap kompatibel dengan tampilan aplikasi.
Baca juga: 5 Smartphone Android dengan “Tampang” iPhone X
Pihak Google menyiratkan perintah bahwa poni hanya boleh ada satu di satu sisi layar ponsel. Poni, oleh Google, hanya diizinkan berada di bagian tepi atas atau bawah layar, bukan tepi kanan dan kiri.
Google menyatakan bahwa sejauh ini sudah ada 16 ponsel dari 11 vendor berbeda yang ramai-ramai mengadopsi desain poni di perangkat. Meski begitu, Google belum mengomentari informasi ini.
Google sendiri akan meluncurkan Google Pixel 3 dan Pixel 3 XL dengan tampilan bezel tipis dan poni ala iPhone X. Google Pixel 3 dan Pixel 3 XL bakal disokong pula sistem operasi Android P.
Seperti kita tahu, saat ini ada tren baru muncul setelah diluncurkannya iPhone X. Tren yang dimaksud adalah desain smartphone dengan “jidat” atau notch di bagian atas perangkat. Ya, semakin banyak vendor smartphone Android yang kini ramai-ramai tiru iPhone X.
Sebut saja seperti Leagoo S9, HotWav Symbol 3 bahkan hingga duo Asus ZenFone 5 dan 5Z yang diperkenalkan di acara Mobile World Congress (MWC) 2018 secara terang-terangan mengusung desain yang mirip dengan iPhone X.
Selain mereka, beberapa vendor Android lainnnya juga meluncurkan smartphone bergaya ala iPhone X di tahun ini. Dari informasi yang didapat, Oppo, Vivo, LG, Huawei, dan OnePlus, sudah masuk daftar antrian pengekor desain iPhone X.
Baca juga: Rame-rame Tiru iPhone X, Fenomena Produk “Copy-an” ?
Fenomena “jiplak-menjiplak” desain ini cukup menarik, karena terlihat kini para vendor ponsel sudah tak malu-malu lagi meniru atau minimal membuat produk smartphone yang memiliki tampang mirip dengan smartphone yang dibuat oleh para pemain besar, semacam Apple dan Samsung.
Ya, harus diakui, Apple dan Samsung mungkin bisa kita sebut sebagai vendor yang masuk kategori innovator, sementara pemain lainnya masih sebatas mengekor. [BA/HBS]
Sumber: The Verge
