Telset.id, Jakarta – Kabar baik datang bagi para produsen mobil. Baru-baru ini, Qualcomm mengumumkan kerja sama dengan Google untuk mengembangkan sistem AI baru yang ditujukan bagi pembuat mobil.
Menurut laporan dari Qualcomm, kolaborasi ini akan memungkinkan para pembuat mobil menciptakan asisten suara AI khusus untuk kendaraan mereka. Langkah ini menjadi bagian dari upaya memperkenalkan inovasi AI yang lebih terintegrasi ke dalam pengalaman berkendara.
Sistem baru yang dikembangkan Qualcomm dan Google ini berbasis pada Android Automotive Operating System (AAOS), platform infotainment Google yang khusus dirancang untuk kendaraan.
BACA JUGA:
- BWM Garap Mobil dengan Fitur Gaming, Siap Tandingi Tesla
- Gandeng AirConsole, VW Hadirkan Game di Berbagai Mobil Buatannya
Dalam kerjasama ini, Qualcomm menghadirkan Snapdragon Digital Chassis, yang dipadukan dengan Google Cloud dan AAOS untuk menciptakan kokpit digital bertenaga AI. Dengan teknologi ini, pengguna akan mendapatkan akses ke asisten suara khusus, peta imersif, serta pembaruan informasi berkendara secara real-time.
Salah satu keunggulan dari sistem ini adalah memungkinkan pembuat mobil untuk menciptakan asisten suara AI yang sepenuhnya dapat diatur sesuai dengan kebutuhan mereka. Teknologi ini tidak membutuhkan koneksi ke smartphone, menjadikannya lebih praktis dan mandiri. Dengan kata lain, pengendara dan penumpang dapat berinteraksi dengan sistem AI di dalam mobil tanpa harus bergantung pada perangkat eksternal.
Selain itu, Qualcomm juga memperkenalkan teknologi canggih untuk mendukung sistem berkendara. Snapdragon Cockpit Elite diperuntukkan bagi tampilan dasbor yang cerdas dan Snapdragon Ride Elite yang mendukung fitur-fitur mengemudi otonom atau self-driving. Kedua teknologi ini akan melengkapi ekosistem AI di kendaraan, membawa pengalaman berkendara yang lebih aman, nyaman, dan terhubung.
Tidak hanya Qualcomm dan Google, beberapa produsen mobil besar juga mulai mengintegrasikan AI dalam kendaraan mereka. Misalnya, pada CES 2024 diumumkan bahwa akan mengintegrasikan ChatGPT sebagai bagian dari asisten suara AI di berbagai model mobil terbaru mereka. Saat ini, AAOS telah digunakan oleh sejumlah pabrikan otomotif ternama seperti Chevrolet, Honda, Volvo, dan Rivian.
BACA JUGA:
Dengan perkembangan ini, jelas bahwa teknologi AI semakin penting dalam industri otomotif, membantu menghadirkan kendaraan yang lebih cerdas dan efisien. Kolaborasi antara Qualcomm dan Google diharapkan akan mempercepat adopsi AI dalam kendaraan dan memberikan keuntungan bagi para pengguna melalui inovasi asisten suara yang lebih canggih dan fungsional.