Telset.id, Jakarta – Apple terus menjadikan jam tangan pintar Apple Watch sebagai perangkat kesehatan dan kebugaran terbaik. Setiap pembaruan watchOS maupun merilis jam model terbaru, Apple memperkenalkan fitur-fitur mutakhir.
Di Apple Watch Seri 4, mereka memperkenalkan alat pemantauan EKG. Dan sepertinya, Apple akan memasang fitur pendeteksi gerakan otot di jam tangan pintar generasi berikutnya. Hal itu terungkap dari paten yang diajukan oleh Apple.
{Baca juga: Terjepit Mobil 7 Jam, Remaja Ini Selamat Berkat Aplikasi Apple}
Dalam paten yang diajukan, seperti dikutip Telset.id dari Ubergizmo, Rabu (20/11/2019), Apple memasukkan sensor electromyography (EMG) ke smartwatch buatannya. Dengan demikian, jam tangan pintar tersebut bisa mendeteksi pergerakan otot si pemakai.
Selain mendeteksi pergerakan otot, sensor EMG di jam tangan pintar keluaran terbaru juga akan bisa mengukur regangan serta ketegangan cengkeraman pengguna. Lantas, apa sebenarnya manfaat Apple Watch bisa mendeteksi pergerakan otot pengguna?
Dengan kemampuan mendeteksi gerakan otot, Apple Watch jadi memungkinkan untuk melacak dengan lebih baik jenis latihan yang dilakukan pengguna, seperti mengangkat beban atau mengecek seberapa akurat repetisi yang mungkin telah dilakukan.
Fitur itu pun dapat digunakan untuk tujuan medis. Mengukur ketegangan dalam genggaman bisa dipakai untuk mengetahui kekuatan tubuh bagian atas. Hal tersebut bisa menjadi indikator penyakit tertentu sehingga memungkinkan untuk diantisipasi.
{Baca juga: Apple Watch Selamatkan Penggunanya dari Serangan Jantung}
Kendati begitu, setiap paten tidak ada jaminan untuk direalisasikan. Ada informasi lain yang menyebut bahwa Apple sedang mengerjakan fitur kesehatan alternatif seperti cara noninvasif untuk mengukur kadar glukosa atau gula melalui Apple Watch. [SN/HBS]
Sumber: Ubergizmo