Server Game Fortnite di China akan Dimatikan, Lho Kenapa?

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Epic Games mengumumkan bahwa mereka akan menutup server game Fortnite di China. Akibat keputusan ini, pengguna di Negeri Tirai Bambu tidak akan bisa melakukan sign-up dan download game battle royale tersebut.

Server game Fortnite di China rencananya akan dimatikan pada tanggal 5 November 2021. Sementara itu sejak tanggal 1 November 2021 pengguna sudah tidak dapat mengunduh game Fortnite.

Baca Juga: Game Nintendo Switch Ini Diblokir Pemerintah China

“Tes “Fortress Night” akan segera berakhir. Kami akan mematikan servernya di kemudian hari. Pada jam 11 pagi tanggal 15 November 2021, server game akan dimatikan dan pengguna tidak akan bisa log in ke dalam game,” tulis pengumuman dalam website Fortnite.

Tidak diketahui alasan dibalik keputusan untuk mematikan server game Fortnite di China. Fortnite diluncurkan di China pada 2018, dalam kemitraan antara pengembang Epic Games dan raksasa teknologi China Tencent.

China Berlakukan Regulasi Ketat

server fortnite china

Sebagaimana dilansir dari CNET, Selasa (11/2/2021), otoritas terkait di China telah mendenda berbagai raksasa teknologi, menyatakan layanan cryptocurrency ilegal dan memaksa untuk menandatangai aturan privasi data baru.

Khusus untuk video game, anak-anak dilarang bermain game lebih dari tiga jam. Pemerintah menyebut video game sebagai “candu spiritual”.

Bahkan untuk bisa masuk ke China, Epic Games harus mengubah isi konten Fortnite khusus di negara tersebut. Seperti tengkorak yang tidak akan ditemui dalam game, dan juga durasi permainan yang lebih singkat.

Baca Juga: Tencent Bikin Game Pengganti PUBG untuk China

Di China, pemain yang bisa bertahan lebih dari 20 menit akan langsung dinobatkan sebagai pemenang. Peraturan yang berbeda dengan negara-negara lainnya.

Sebagai informasi, setelah bermain selama 180 menit, gamers Fortnite di China akan mendapatkan notifikasi peringatan dan beragam event juga tidak lagi tersedia.

“Anda sudah bermain selama 3 jam, exp rate turun 50%, tantangan dinonaktifkan, untuk kesehatanmu tolong segera istirahat, tolong atur juga waktu belajarmu,” bunyi notifikasi tersebut.

Sebelum memutuskan untuk mematikan sever Fornite di China, game ini sudah sempat dilarang sepenuhnya beredar di China pada tahun 2018, ketika game tersebut berada di puncak popularitas. Ini menyebabkan Epic Games kehilangan banyak pemain dan pendapatan potensial. (HR/HBS)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini


ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI