Telset.id, Jakarta – Riot Games dikabarkan menjadi target serangan siber, yang membuat update beberapa gamenya, seperti Valorant dan League of Legends tertunda.
Lewat akun Twitternya, Riot Games membuat pernyataan resmi yang agak kurang mengenakan, bahwa mereka mendapat serangan siber yang membuat gangguan pada layanan mereka.
Oleh sebab itu, seperti dikutip Telset dari GamerRant, Riot Games menghadapi konsekuensi yang tidak menguntungkan mereka karena perusahaan tidak bisa memberikan pembaruan kepada sebagian besar produknya, seperti Valorant dan League of Legends.
BACA JUGA:
- Riot Games Tambahkan Mode Kompetitif Baru Valorant Premier
- Yeay! Valorant Mobile Segera Hadir untuk Android dan iOS
Earlier this week, systems in our development environment were compromised via a social engineering attack. We don’t have all the answers right now, but we wanted to communicate early and let you know there is no indication that player data or personal information was obtained.
— Riot Games (@riotgames) January 20, 2023
Dua game andalan Riot Games, Valorant dan League of Legends tampak akan kena imbas dari serangan siber tersebut. Namun, pengembang telah melakukan upaya penanganan tersebut untuk meredam ketegangan di antara para gamer yang khawatir.
Sementara itu dalam postingan Twitternya, Riot Games menjelaskan bahwa pengikutnya akan tetap mengikuti perkembangan terkini dari game tersebut. Perusahaan juga meyakinkan para gamer bahwa data pribadi para gamer tidak bocor akibat serangan siber tersebut.
Meskipun itu menjadi kabar yang menyejukan, tetapi kabar buruknya adalah Riot Games mengumumkan bahwa rilis patchnya akan terpengaruh di beberapa gamenya, walaupun tidak disebutkan game apa yang terpengaruh.
Riot juga meminta kesabaran para gamer saat penyelidikan permasalahan ini sedang berlangsung.
Di sisi lain, ratusan komentar mengejak Riot Games karena mengalami masalah tersebut, dan bertanya bagaimana masalah ini akan berdampak pada berbagai layanan yang berbeda.
Andrei Van Roon head of Leageu Studio, meyakinkan para gamer bahwa semua yang dijadwalkan untuk Patch 13.2 akan tetap dirilis, walau mengalami penundaan. Tim pengembang masih bekerja untuk mencoba dan mengimplementasikan perubahan sebanyak mungkin.
BACA JUGA:
- Mantan Tentara Banting Setir Jadi “Pelatih Perang” League of Legends
- Yeay! Valorant Mobile Segera Hadir untuk Android dan iOS
Walaupun, pembaruan yang tidak dapat diperbaiki akan tiba lebih lama. Teamfight Tactics juga membuat postingan terpisah, yang memberi tahu bahwa kemungkinan besar seluruh perubahan keseimbangan tidak akan tiba tepat waktu, tetapi yang paling penting perbaikan akan tetap tiba.
Meskipun, akun Twitter Valorant tidak mengklaim pembaruan ini, jadinya gamer akan tetap senang untuk bermain Valorant.
Yang terpenting adalah data para pribadi para gamer tidak bocor dan setidaknya mereka masih mungkin untuk tetap bermain game dalam kondisi seperti ini. Namun, jika gamer ingin menunggu perbaikan dari Riot Games masih diperlukan beberapa waktu lebih lama. [FY/HBS]
