Telset.id, Jakarta – Walau dirilis pertama kali di tahun 2013 untuk konsol PS3 dan Xbox 360, Grand Theft Auto (GTA) V masih menjadi game populer di tahun ini. Terbukti, GTA V telah terjual sebanyak 145 juta copy di seluruh dunia.
Laporan hasil keuangan dari publisher game Take Two Interactive menunjukkan kabar baik dari game Rockstar yang dirilis delapan tahun yang lalu itu.
Dilansir Telset dari TweakTown, Senin (31/5/2021), penjualan GTA V berhasil mencapai 145 juta copy secara global atau naik 5 juta dari kuartal sebelumnya.
Take Two pun mengungkap total penjualan franchise game besutan Rockstar ini sejak pertama kali diluncurkan. Waralaba Grand Theft Auto sudah terjual hingga 345 juta copy.
{Baca juga: Kumpulan Cheat GTA San Andreas PC dan PS2 Lengkap dan Terbaru}
Itu artinya, game ini telah memberikan kontribusi terbesar dari total penjualan dengan persentase sebanyak 42%.
Selain total penjualannya yang melonjak signifikan, GTA Online juga mencatatkan rekor jumlah pemain aktif antara Januari dan Maret tahun ini. Juga, pengeluaran berulang dari para pemain pun naik 31% Year-on-Year (YoY).
GTA V akan Dirilis di PS5 dan Xbox Series X
GTA 5 juga akan menjadi game waralaba Grand Thef Auto pertama yang diluncurkan di dua generasi konsol berbeda. Pada November nanti, Rockstar memastikan akan merilis GTA V di konsol PS5 dan Xbox Series X/S.
Rencananya, game ini hadir di konsol generasi terbaru pada 11 November 2021 mendatang. Dikutip dari The Gamer, Rockstar akan memberikan ragam peningkatan pada versi GTA V untuk PS5 dan Xbox Series X/S.
{Baca juga: Daftar Cheat Lengkap GTA 5 PS3, PS4, Xbox & PC Terbaru}
Penjualan GTA 5 pun diprediksi akan naik pesat pada saat peluncuran resminya nanti. Apalagi, Sony mengatakan bahwa GTA Online bisa didapatkan secara gratis oleh semua pemilik PS5 selama tiga bulan persediaannya.
Selain itu, Rockstar juga akan dapat meraup lebih banyak pundi-pundi uang dari GTA Online. Sebab, platform ini menganut konsep bisnis microtransaction yang telah menghasilkan lebih dari USD 1 miliar atau setara Rp 14,3 triliun sampai sekarang. (MF)