Telset.id, Jakarta – Saking kangennya sama kampus lantaran lama tak studi, mahasiswa Universitas Ashoka di India membuat simulasi kuliah di Minecraft. Mereka pun berkumpul secara virtual seperti yang diinginkan.
Di banyak negara di seluruh dunia, sekolah dan lembaga pendidikan belum dibuka kembali karena pemerintah setempat berusaha untuk menemukan cara terbaik menggelar kegiatan belajar di tengah pandemi.
{Baca juga: Server Minecraft Vatikan Disabotase, Pastor Ini Turun Tangan}
Dengan kata lain, untuk sementara, pelajar maupun mahasiswa masih menerima ilmu secara daring melalui kelas online. Mereka hanya bisa bertemua satu sama lain lewat perangkat sehingga wajar jika meras bosan.
Untuk membantu mengatasi rasa kangen kepada proses perkuliahan, sekelompok mahasiswa dari Universitas Ashoka di India telah membuat inovasi, yaitu menciptakan kampus menggunakan permainan Minecraft.
Seperti dikutip Telset.id dari Ubergizmo, Senin (3/8/2020), mereka berkumpul secara virtual, seolah-olah seperti di kehidupan nyata. Memang mungkin tidak 100 persen sama, tetapi termasuk upaya cukup baik dan kreatif.
“Kami semua sangat merindukan kampus. Kami menunggu untuk kembali kuliah. Terlebih, Ashoka adalah kampus perumahan sehingga ketika terus di rumah merasa ada yang hilang,” kata Atishay Khanna, penggagas ide.
Jadi, apa yang mereka lakukan adalah sebuah cara alternatif untuk berada di universitas di tengah wabah virus corona yang tak kunjung tuntas. “Moto tim kami adalah ‘Kami akan membawa Anda kembali’,” imbuhnya.
{Baca juga: Social Distancing Paksa Siswa di Jepang Rayakan Kelulusan di Minecraft}
Atishay Khanna mengemukakan bahwa pembuatan simulasi kuliah via Minecraft dilakukan pada Mei 2020 lalu. Proyek digarap oleh 12 orang. Sekarang, mereka pun bisa kembali kampus meski hanya melalui Minecraft.
Sebelumnnya, para siswa lulusan sebuah sekolah dasar di Jepang tak ingin melewatkan prosesi wisuda lantaran merupakan tonggak sejarah dalam kehidupan.
Ternyata, mereka melakukannya secara virtual, yakni dengan bertemu di Minecraft. Di permainan video sandbox ini para siswa lantas melakukan seremonial kelulusan.
Menurut cuitan SoraNews24 di Twitter, para siswa bersenang-senang dalam upacara kelulusan unik ini. “Mereka menghabiskan hari ini bersama dengan tertawa dan bermain game. Aula dibuat sangat baik,” ujarnya.