Telset.id, Jakarta – Dalam sebuah wawancara, CEO Zoom, Eric Yuan baru-baru ini mengatakan bahwa dirinya berusaha untuk meningkatan kemampuan aplikasi melalui fitur avatar yang didukung AI.
Dalam wawancara bersama The Verge, Yuan membahas visinya untuk masa depan platform konferensi video buatannya yang akan menghadirkan konsep baru dengan fitur Digital Twins untuk rapat.
Selain itu, Yuan yang awalnya membuat Zoom untuk mempermudah kegiatan konferensi video sekarang menginginkan Zoom berkembang lebih dari sekadar platform konferensi video.
BACA JUGA:
- Zoom Stop Pakai Data Pengguna untuk Pelatihan AI
- Giliran Zoom PHK Massal, 1.300 Karyawan Terpaksa Dirumahkan
Dirinya membayangkan bahwa Zoom bersaing dengan raksasa teknologi sekelas Microsoft dan Google di bidang perangkat lunak dengan menawarkan rangkaian komprehensif yang mencakup kolaborasi dokumen, layanan email, dan fungsi obrolan serta konferensi video.
Wawancara tersebut juga menyoroti investasi Zoom yang signifikan pada pengembangan AI yang sedang tren di berbagai industri di dunia, sebagaimana dilansir Telset dari Gizmochina.
Yuan sendiri yakin teknologi AI memiliki potensi besar di tempat kerja, khususnya melalui penciptaan fitur Digital Twins yang dibuat AI.
Ini merupakan Avatar yang didukung AI dan dapat mewakili pengguna dalam rapat Zoom. I bahkan berpotensi membuat keputusan atas nama mereka sementara pengguna menangani masalah yang lebih mendesak.
Meski begitu, Yuan juga menekankan pentingnya kontrol pengguna terhadap fitur avatar bertenaga AI di Zoom. Dia membayangkan bahwa avatar bisa dilatih agar memiliki karakter yang berbeda sehingga bisa sesuai dengan kondisi yang terjadi.
Sebagai gambaran, pengguna yang memiliki fitur Digital Twins mampu melakukan presentasi penjualan hingga melakukan diskusi teknis.
Fitur yang segera hadir ini sebenarnya terlihat cukup canggih karena bisa membantu penggunanya melakukan multitasking.
Tetapi Yuan mengakui adanya ketidakpastian dalam pengembanfan AI, meskipun Yuan menegaskan yakin akan realisasi teknologi ini di masa depan.
BACA JUGA:
- Zoom Dilaporkan Pakai Data Pengguna untuk Melatih AI
- Avatar Zoom Mungkinkan Pengguna Tampil Versi Kartun
Perusahaannya sendiri juga telah mengatasi kekhawatiran pengguna seputar pengembangan AI denhan membuat persyaratan layanannya. [FY/IF]
