Telset.id, Jakarta – Indonesia telah memiliki 9 YouTuber dengan jumlah subscriber di atas 1 juta. Salah satunya adalah Bayu Skak, yang baru saja mendapatkan predikat “Golden Play Button” di acara YouTube Pop Up Space. Pertanyaan menariknya, seberapa besar sih pendapatan YouTuber dengan subscriber di atas 1 juta?
Dalam acara YouTube Pop Up Space yang baru dibuka beberapa hari lalu, tim Telset.id berkesempatan berbincang-bincang dengan Bayu Skak. YouTuber dari luar Jakarta pertama yang memiliki 1 juta penggemar ini “buka-bukaan” soal pendapatan yang bisa dia raup setiap bulan.
Bayu mengaku, selama menjadi YouTuber, dia memiliki dua sumber pendapatan setiap bulan. Pertama, pendapatan dari AdSense, dan yang kedua, ia peroleh dari Multi Channel Network (MCN).
[Baca juga: Awas! The Pirate Bay Incar Bitcoin dari PC Anda]
“Aku selama menjadi YouTuber punya dua sumber pendapatan, satu dari AdSense dan satu lagi dari Multi Channel Network (MCN),” ujar Bayu membuka perbincangan.
Untuk kisaran rupiah yang didapatkan, dia mengaku keduanya memiliki jumlah yang berbeda. Misalnya untuk AdSense, nilai yang dia dapat bisa berbeda-beda setiap bulannya, tergantung dengan cost per mille alias CPM dari sebuah iklan.
“Paling bagus bisa dapat USD 2.000 (sekitar Rp 26,5 juta). Jumlahnya tidak stabil juga,” lanjutnya.
Perbedaan pendapatan dari AdSense ini dibenarkan oleh Program Manager YouTube APAC, Niken Sasmaya. Dia mengatakan, pesatnya pertumbuhan YouTuber tidak diimbangi oleh perkembangan industri yang belum mau mengeluarkan budget iklan di media yang terlalu besar.
Niken mengungkapkan bahwa tinggi rate dari CPM akan berubah mengikuti kondisi pasar Indonesia. Biasanya akan naik di saat momen-momen tertentu, misalnya saat Lebaran dan momen Tahun Baru.
[Baca juga: Google Gembleng 12 YouTuber Indonesia di YouTube Space]
“Yang jelas, CPM itu biasanya naik saat Ramadhan dan akhir tahun. Ini paling tinggi. Para pengiklan biasanya jor-joran pasang iklan. Lalu akan turun lagi pas awal tahun,” ujar Niken.
Selain dari AdSense, pendapatan Bayu didapatkan dari MCN. Pria berusia 23 tahun ini mengaku pendapatan dari MCN biasanya lebih besar dan stabil ketimbang mengharapkan dari AdSense.
“Kalau dari proyek-proyek dengan brand, biasanya rata-rata Rp 30 jutaan (setiap bulan),” pungkasnya. [NC/IF/HBS]