Nyaman di mata, jari bisa santai
Membuat interaksi pengguna lebih nyaman dan memfasilitasi penggunaan satu tangan juga menjadi langkah awal pengembangan One UI 2. Sedangkan One UI menetapkan bagian atas dan bawah layar sebagai area ‘melihat’ dan ‘interaksi’ secara berurutan.
Penempatan ikon disesuaikan di One UI 2 sehingga sebagian besar tugas dapat diselesaikan di area bawah layar. Selain itu, untuk tindakan yang memerlukan interaksi di bagian atas layar, gerakan jari yang tidak perlu diminimalisir untuk meningkatkan kenyamanan dan kemudahan.
{Baca Juga: Yeayy! Samsung Segera Rilis Galaxy S20 BTS Edition}
Prinsip yang sama diterapkan pada keyboard, sehingga memungkinkan bagi pengguna untuk melakukan tugas-tugas lain sambil menjaga jari-jari mereka di dalam area keyboard.
Misalnya, pengguna dapat mencapai bilah spasi lebih mudah dan menyentuh-gulir tanpa menggunakan kursor. Selain itu, pengguna dapat menggeser ke kiri atau ke kanan dengan dua jari untuk menghapus atau mengembalikan kata-kata.
Pengguna dapat menyesuaikan ukuran keyboard sesuai dengan ukuran tangan mereka dan mengklik panjang bilah spasi untuk menggerakkan kursor.
Fitur ‘mode gelap’ telah terbukti mengurangi ketegangan pada mata pengguna, dan One UI 2 telah memperluas jumlah aplikasi di mana aplikasi itu dapat diterapkan.
“Untuk membuatnya lebih nyaman saat menggunakan perangkat dalam gelap, kami juga menerapkan filter gelap pada tampilan wallpaper latar belakang,” ujar Lim.
{Baca juga: Review Samsung Galaxy S20 Ultra: Smartphone Terbaik Tahun Ini}
Lim juga berbicara tentang upaya perancang untuk meredakan kelelahan mata. Terkait hal itu, sebuah algoritma telah digabungkan yang menganalisis gambar latar belakang pada layar kunci dan secara otomatis menunjukkan waktu dalam warna yang paling nyaman sebagai latar belakang.
HALAMAN SELANJUTNYA ⇒