Telset.id, Jakarta – Saat ini Twitter telah membuka pendaftaran bagi para pengguna yang ingin menjadi orang pertama yang mengakses program verifikasi untuk akun resmi organisasi.
Twitter menyebutkan lewat akun @TwitterBusiness bahwa program ini sebelumnya dikenal dengan nama Blue for Business, dalam tweet tersebut juga tercantum tautan untuk ke formulir verifikasi pendaftaran akun organisasi.
Organisasi yang ingin melakukan verifikasi pendaftar diharuskan untuk mengirimkan nama, nama pengguna Twittr, serta situs web organisasi pendaftar untuk dipertimbangkan dalam daftar tunggu penfaftaran.
BACA JUGA:
- Cara Menonaktifkan Peringatan Konten Sensitif di Twitter
- Elon Musk akan Mengundurkan Diri Sebagai CEO Twitter
Selain itu, bagi para pendaftar juga wajib memperlihatkan ukuran dan juga pekiraan dari akun afiliasi. Seperti yang diketahui, Elon Musk sudah mengumumkan sebelumnya bahwa media sosial ini akan meluncurkan fitur yang dapat memberi organisasi kemampuan untuk mengidentifikasi akun yang benar-benar terkait dengan mereka.
Pengumuman dari Musk ini hadir setelah peluncuran sistem verifikasi berbayar Twitter yang menjadi malapetaka, dengan munculnya sekelompok troll terverifikasi yang menyamar sebagai perusahaan, selebritas, hingga tokoh terkenal lainnya.
We will soon launch Verification for Organizations, formerly known as Blue for Business. Today, you can apply for early access via our waitlist here: https://t.co/wNdVPXHQRq
— Twitter Business (@TwitterBusiness) January 13, 2023
Fitur terbaru ini akan bertujuan untuk membantu mengatasi masalah, serta memastikan bahwa pengguna yang mengklaim sebagai bagian dari organisasi tertentu adalah klaim yang benar adanya, tanpa ada penipuan.
Selain itu, Musk juga mengumumkan saat itu bahwa Twitter akan menawarkan tanda centang dalam berbagai warna untuk mencegah penyamaran sebagai perusahaan atau lembaga pemerintah bagi pengguna yang ingin memanfaatkan celah tersebut.
BACA JUGA:
- Pengguna Wajib Verifikasi Nomor Telepon untuk Langganan Twitter Blue
- Nunggak Bayar Sewa Kantor, Twitter Digugat Pemilik Gedung
Tanda centang yang berbeda-beda antara lain adalah warna emas untuk perusahaan, warna abu-abu untuk pemerintah, dan biru untuk individu. Namun, pada akhirnya perusahaan milik Musk ini menghentikan Twitter Blue karena banyaknya penyamaran sebelum diluncurkan kembali pada Desember dengan harga $11 per bulannya.
Musk menyatakan bahwa Twitter akan menerbitkan kode rekomendasi tweet dan akan membuat tweet, serta status akun terlihat selambat-lambatnya pada bulan depan. Yang jadinya, para pengguna akan akan tahu jika mereka telah diblokir dan tweet mereka tidak muncul untuk orang lain.
Selain itu, dia juga mengumumkan bahwa media sosial ini akan meindahkan tombol bookmark ke halaman detail tweet dan memperbaiki fitur pemotongan otomotatis dari sebuah gambar pada minggu depan. [FY/HBS]