Telset.id, Jakarta – Aplikasi Google News untuk smartphone Android dilaporkan telah menghabiskan kuota internet secara berlebihan. Beberapa pengguna mengeluhkan masalah ini lewat Google News Help Forum, yang menyatakan bahwa masalah sudah terjadi sejak awal Juni 2018.
Dikutip Telset.id dari The Verge, Kamis (25/10/2018), Google News telah mengurangi kuota internet pengguna, meski berjalan secara background.
Sejumlah pengguna bahkan mengaku, akibat penggunaan data yang berlebihan, mereka harus mengeluarkan biaya tambahan sekitar Rp 1 juta hingga Rp 5,8 jutaan.
Google sendiri telah berjanji pada September lalu, untuk segera menangani masalah tersebut, sekaligus melakukan penyelidikan.
Namun ternyata, masalah terus berlanjut dan dinilai makin parah. Sebab, Google News bisa menghabiskan kuota 12GB dalam semalam, secara background.
“Aplikasi Google News secara acak menggunakan data secara background konyol tanpa sepengetahuan pengguna. Aplikasi tersebut menghabiskan lebih dari 12 GB data di ponsel ketika saya tidur dan Wi-Fi telah terputus. Akibatnya, ada biaya tambahan sebesar USD 75,” kata salah seorang pengguna.
Bahkan dalam beberapa kasus, Google News bisa menghabiskan kuota internet sebanyak 24GB, sehingga menimbulkan kerugian kepada pengguna sebesar USD 385 atau setara Rp 5,8 jutaan.
Sejauh ini, satu-satunya solusi untuk menghindari penggunaan data background dari Google News adalah dengan mematikan opsi background data di pengaturan smartphone mereka
Namun, solusi itu tidak efektif. Alasannya, pengguna bisa-bisa tidak mendapatkan notifikasi dari aplikasi lainnya. Sehingga, solusi lainnya adalah menghapus Google News, dengan konsekuensi pengguna tidak mendapatkan informasi terbaru dari Google News. (BA/FHP)
mohon penerjemahan artikeL yg dimuat di website Lebih teLiti Lagi