Kasus Pelecehan Seksual di Uber akan Diangkat ke Layar Lebar

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Kasus pelecehan seksual di Uber yang dimuat pada blog pribadi mantan pegawai Uber, Susan Fowler dan sempat menjadi viral di dunia maya, akan segera diangkat ke layar lebar.

Pembuatan film yang diambil dari catatan di blog Fowler berjudul “Reflecting on One Very, Very Strange Year at Uber” itu akan melibatkan beberapa pihak, termasuk Fowler sendiri, mantan teknisi Uber, perusahaan Good Universe dan juga penulis skenario Hidden Figures, Allison Schroeder.

Tulisan di blog Fowler itu menceritakan bagaimana situasi lingkungan Uber yang sebenarnya. Dalam catatannya, Fowler mengatakan wanita akan mengalami pelecehan seksual dan juga akan direndahkan pekerjaannya di perusahaan transportasi online itu.

Bahkan, dirinya pernah melaporkan atasannya karena mengirimkan pesan berbau seksual secara eksplisit, namun laporannya tersebut sama sekali tidak digubris oleh pihak Uber.

[Baca juga: Uber Bangun Kota Buatan untuk Uji Mobil Otonom]

“Ketika saya bergabung dengan Uber, saya adalah bagian dari 25% pekerja wanita. Ketika saya mencoba untuk pindah ke tempat lain, angka ini turun menjadi kurang dari 6%. Para pekerja wanita memutuskan untuk keluar dari perusahaan, dan mereka yang tidak dapat dipindahkan, memutuskan untuk keluar atau bersiap untuk keluar,” jelasnya, seperti dikutip dari The Verge, Selasa (24/10/2017).

Akhirnya, curhatan Fowler pada blog-nya pun mendapat dukungan dari pekerja wanita lainnya, sehingga memicu rentetan kejadian di dalam tubuh Uber, termasuk dipecatnya 20 orang yang terbukti melakukan tindak pelecehan serta mundurnya CEO Uber, Travis Kalanick.

[Baca juga: Duh, Uber Mata-matai Pengguna iPhone?]

“Ada dua penyebab utama masalah ini, yaitu ada kekacauan di dalam perusahaan dan juga ada sexism di dalam organisasi ini,” kata Fowler. (FHP/HBS)

SourceThe Verge

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI