Google Maps Bakal Lebih Berwarna dan Detail

Telset.id, Jakarta  – Berkat pembaruan, aplikasi peta Google Maps kabarnya bakal lebih berwarna dan mendetail.  Dalam peningkatan visual layanan, Google Maps akan menggunakan algoritma pemetaan warna baru.

Selama ini, Google Maps cukup disukai banyak pengguna karena memiliki berbagai fungsi dan fitur menarik. Meski demikian, sebagian pengguna menganggap bahwa Google Maps masih terasa terlalu “datar” secara visualisasi.

{Baca juga: Google Maps akan Beri Peringatan Rute Rawan Corona}

Menurut laporan Ubergizmo, seperti dikutip Telset.id, Rabu (19/8/2020), Google telah melakukan pembaruan sehingga Google Maps akan mendapatkan peningkatan visual berkat penggunaan algoritma pemetaan warna.

Dengan pembaruan tersebut, Google Maps bakal terlihat lebih berwarna dan mendetail. Harapannya, Google maps bisa memberi gambaran lebih baik kepada pengguna tentang bentuk dan penampakan sebuah lokasi.

 “Dengan teknik algoritma pemetaan warna baru, kami dapat menggunakan citra dan menerjemahkannya ke dalam peta area yang lebih lengkap dan hidup dengan skala global,” demikian terang Google.

Menurut Google, menjelajahi suatu tempat memberi pengguna gambaran tentang fitur alami Google Maps. Pengguna pun akan dapat secara mudah membedakan area berwarna cokelat, pantai gersang, danau, hingga jurang.

“Lewat pembaruan Google Maps, pengguna dapat mengetahui sekilas tentang betapa subur dan hijau suatu tempat dengan vegetasi. Bahkan, pengguna bisa melihat apakah ada salju di puncak-puncak gunung,” tambahnya.

{Baca juga: Berbagi Lokasi di Google Maps Kini Bisa Pakai “Kode”}

Meski mengalami peningkatan warna dan detail mengani lokasi, Google Maps tidak akan mendapatkan perubahan pemakaian. Soal kapan pembaruan Google Maps bakal dihadirkan, Google meminta pengguna bersabar.

Sebelumnya, Google Maps mengkonfirmasi hadir lagi di jam tangan pintar Apple Watch. Seperti diketahui, aplikasi peta besutan Google ini sempat menghilang dari Apple Watch pada tahun 2017, karena alasan yang belum sepenuhnya sahih.

Saat itu, Maps dikabarkan dihapus dari Apple Watch lantaran tidak mampu bekerja secara optimal di watchOS. Meskipun banyak kalangan yang menganggap bahwa alasan sesungguhnya adalah lantaran Apple lebih memilih menggunakan aplikasi peta buatannya sendiri, Apple Maps.

{Baca juga: Google Maps Akhirnya Hadir Lagi di Apple Watch}

Kini, setelah tiga tahun berlalu, Google Maps dikabarkan akan kembali hadir di jam tangan pintar Apple. Apple menyatakan akan mengembalikan lagi Google Maps ke Apple Watch setelah Google menyampaikan bahwa Google Maps versi jam tangan pintar akan disinkronkan dengan versi smartphone.

Dengan demikian, pengguna Apple Watch bisa memilih Google Maps apabila tak suka dengan Apple Maps.

“Dapatkan perkiraan waktu kedatangan dan petunjuk arah demi langkah cepat ke tujuan yang telah Anda simpan, seperti rumah atau kantor, dan pintasan lain yang telah ditetapkan di aplikasi,” begitu penjelasan Google. [SN/HBS]

SourceUbergizmo

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKAIT

REKOMENDASI
ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI