Telset.id, Jakarta – Mozilla mengumumkan bahwa peramban atau browser Firefox akan secara otomatis memblokir upaya pelacakan lintas situs. Mozilla akan menghadirkan kemampuan tersebut lewat tiga versi Firefox.
Pertama, Firefox versi 63 bakal memblokir semua pelacakan yang loading secara lambat atau lebih dari lima detik.
Kedua, Firefox versi 65 akan menghapus semua cookies dan memblokir akses penyimpanan dari pelacakan pihak ketiga.
Terakhir, Mozilla bakal memblokir cryptomining scripts dan tracker yang menggunakan sidik jari.
Baca juga: Mozilla Bikin Browser Baru dengan Perintah Suara
“Pengguna berharap punya privasi setara kala mengakses situs. Kenyataannya, mereka tetap dilacak ke manapun pergi,” ujar Mozilla.
“Sebagian besar browser gagal membantu pengguna mendapatkan tingkat privasi sesuai harapan. Kami mencoba memfasilitasi mereka melalui pembaruan ini,” imbuhnya seperti dilansir TechCrunch.
Untuk menjajal fitur baru tersebut, pengguna harus menginstal Firefox Nightly yang tidak stabil. Di pengaturan privasi, pengguna akan menemukan fitur pemblokiran pelacakan baru di bawah menu Content Blocking.
Baca juga: Begini Cara Bikin Browser Mozilla Firefox Bisa ‘Ngebut’
Setelah mengaktifkannya, browser bakal memandu pengguna. Selain itu, mode privat Firefox menggunakan jenis perlindungan pelacakan yang sama seperti Firefox untuk iOS. Apple telah mengumumkan fitur privasi serupa untuk Safari pada tahun lalu.
Namun, tetap terdapat perbedaan di antara keduanya. Apple memanfaatkan kecerdasan buatan, sedangkan Firefox menggunakan daftar blok tradisional. Meski begitu, tujuan keduanya tetap sama. [BA/HBS]
Sumber: Techcrunch
