Telset.id, Jakarta – Facebook punya aplikasi yang menggunakan alunan musik untuk mengatur gerakan avatar. Pengguna cukup memasukkan beberapa musik, avatar akan bergerak secara otomatis layaknya pianis atau pemain biola sungguhan.
Dilaporkan Engadget, Kamis (21/6), Facebook menghadirkan aplikasi tersebut lewat kerja sama dengan University of Washington and Stanford. Facebook baru saja mempresentasikannya pada konferensi Computer Vision and Pattern Recognition.
Aplikasi itu bekerja menggunakan teknologi Augemnted Reality. Aplikasi membaca musik yang diputar, lalu avatar akan bergerak memainkan instrumen yang dimainkan. Fondasi utama dari aplikasi tersebut adalah avatar “mentah” berbentuk kerangka.
Kerangka itu menggerakkan lengan dan jari sehingga avatar bisa menunjukkan gestur layaknya orang sedang memainkan piano atau biola.
Temuan teknologi yang dapat memprediksi gerakan tubuh berbekal alunan musik saja tersebut diklaim baru kali pertama ada di dunia.
Baca juga: Facebook Jiplak Fitur AR Snapchat untuk Messenger
Jadi, jika ingin mempelajari sebuah musik instrumental piano, Anda cukup memasukkan audio, kemudian meniru gerakan kunci pianis avatar.
Cara itu diyakini jauh lebih menyenangkan daripada Anda harus mengikuti materi di kelas les musik hingga level ketujuh.
Baru-baru ini, Facebook juga menghadirkan fitur baru yang memungkinkan foto mata tertutup menjadi terbuka. Facebook mengklaim, editan tersebut terasa begitu nyata. Facebook menyiapkan stok gambar mata lengkap untuk memperluas kemampuan fitur baru tersebut.
Baca juga: Facebook Punya Fitur Baru untuk Edit Mata, Seperti Apa?
Facebook menggunakan mesin Generative Adversarial Network atau disingkat GAN untuk melakukannya. Mesin tersebut akan membuat hasil editan tampak sempurna. Sistem akan mempelajari satu bagian yang akan diedit dan menggambar secara berulang-ulang sampai gambar lebih nyata.
Sistem akan dilatih untuk mengenal dan mereplika gambar mata yang terbuka dan tertutup. Facebook mempelajari betul pemahaman mesin terhadap kedipan serta warna kulit di sekitar mata. Tak hanya itu, GAN juga akan mempelajari bagaimana mata seseorang terbentuk.