Telset.id, Jakarta – Aplikasi ChatGPT untuk iOS yang baru dihadirkan beberapa minggu lalu semakin canggih, karena chatbot AI ini terintegrasi dengan layanan Apple Siri dan Shortcuts atau pintasan.
Dikutip Telset dari GSM Arena pada Senin (12/06/2023), selain integrasi layanan aplikasi ChatGPT untuk iOS juga dioptimalkan untuk iPad dan akan berjalan dalam layar penuh.
Adapun integrasi ChatGPT dengan Shortcuts memungkinkan Anda membuat prompt ChatGPT khusus di pintasan dan menyimpannya, serta bisa pula ditautkan dengan aplikasi lain.
Misalnya, Anda dapat menyimpan jawaban prompt di Notes atau mengirimkannya melalui aplikasi perpesanan secara otomatis. Kemudian Anda juga dapat meminta Siri untuk membukat ChatGPT, sehingga lebih mudah dalam mengakses aplikasi chatbot ini.
BACA JUGA:Â
- Pria Ini Ditangkap karena Pakai ChatGPT Buat Sebar Hoaks
- Aplikasi ChatGPT Bikin iPhone Panas dan Boros Baterai?
Lebih dari itu, fitur drag-and-drop yang diaktifkan di perangkat Apple sekarang juga dapat digunakan dengan aplikasi ChatGPT. Cukup seret dan lepas respons dari ChatGPT ke aplikasi lain.
Seperti diketahui kalau plikasi ChatGPT untuk iOS diluncurkan pada awal Mei 2023. Fitur aplikasi ChatGPT tidak terlalu berbeda dengan versi web.
Hanya saja terdapat beberapa fitur tambahan seperti input suara yang didukung oleh teknologi OpenAI Whisper sehingga pengguna bisa mengucapkan pertanyaan di smartphone tanpa harus mengetiknya.
Lalu terdapat fitur peralihan antara model bahasa standar dan GPT-4 untuk pelanggan ChatGPT Plus, serta riwayat percakapan yang disinkronkan dari desktop jika Anda masuk dengan akun yang sama.
BACA JUGA:Â
- Aplikasi ChatGPT Tersedia di iPhone, Android Menyusul
- Aplikasi ChatGPT Tersedia di 45 Negara, Indonesia Kebagian?
Serta kemampuan untuk mengekspor data dan menghapus atau mengganti nama percakapan. Tidak lupa, ChatGPT ini didukung oleh API GPT-3.5 dan GPT-4 seperti dalam versi web.
Di tahap awal aplikasi ChatGPT untuk iOS hanya tersedia di Amerika Serikat saja. Namun, OpenAI selaku pengembang aplikasi memperluas jangkauan layanan sehingga kini chatbot AI ini sudah tersedia di 45 negara di kawasan Afrika, Amerika Selatan, Eropa hingga Asia.
