Apple iOS 26 Bakal Hadirkan Fitur Terjemahan Langsung di Panggilan dan Pesan

REKOMENDASI

ARTIKEL TERKAIT

Telset.id – Bayangkan Anda menelepon rekan bisnis di Tokyo atau mengobrol dengan keluarga di Paris tanpa hambatan bahasa. Itulah yang dijanjikan Apple dengan iOS 26. Dalam gelaran WWDC 2025, raksasa teknologi asal Cupertino itu mengungkap revolusi terjemahan real-time yang bakal mengubah cara kita berkomunikasi.

Apple Intelligence, suite fitur AI terbaru mereka, menghadirkan kemampuan menerjemahkan percakapan secara langsung di aplikasi Phone, FaceTime, dan Messages. Yang menarik, fitur ini bekerja sepenuhnya di perangkat (on-device), menjamin privasi sekaligus mengurangi ketergantungan pada koneksi internet. Sebuah lompatan besar dari fitur terjemahan Siri yang pertama kali diperkenalkan di iOS 11.

Terobosan Baru dalam Komunikasi Multibahasa

Leslie Ikemoto, Direktur Pengalaman Input Apple, memamerkan bagaimana AI akan membacakan terjemahan secara lisan selama panggilan sambil menampilkan teksnya sebagai subtitle. Untuk pesan teks, sistem secara otomatis menerjemahkan saat Anda mengetik—mirip dengan fitur terjemahan instan di Microsoft Edge, tetapi dengan integrasi yang lebih dalam.

Yang mengejutkan, fitur ini tetap bekerja meski lawan bicara menggunakan smartphone non-Apple. “Kami ingin memecahkan hambatan bahasa, bukan membuat tembok baru,” tegas Ikemoto. Sayangnya, Apple belum mengungkap daftar bahasa yang didukung, meninggalkan ruang spekulasi apakah Bahasa Indonesia termasuk di dalamnya.

Ekosistem yang Terintegrasi

Fitur serupa juga datang ke iPadOS 26, termasuk kemampuan menerjemahkan obrolan grup—sesuatu yang belum ditawarkan pesaing seperti Google Meet. Pemilik Apple Watch Series 9 ke atas pun bisa menikmati terjemahan pesan langsung dari pergelangan tangan.

Tapi di balik kemewahan fitur ini, terselip pertanyaan: akankah Apple menyempurnakannya dengan dukungan terjemahan via AirPods? Kabar angin tentang fitur ini beredar sejak lama, sementara Google sudah lebih dulu memasukkannya di Pixel Buds. Mungkin kita harus menunggu acara peluncuran hardware Apple di musim gugur untuk mendapatkan jawabannya.

Dengan iOS 26, Apple tidak sekadar mengejar ketertinggalan dari Samsung dan Google dalam hal terjemahan. Mereka sedang menata ulang standar komunikasi global. Pertanyaannya sekarang: seberapa akurat terjemahan AI mereka, dan apakah pengguna di Indonesia akan merasakan manfaatnya?

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKINI

HARGA DAN SPESIFIKASI