Dibantu Twitch, Amazon Rilis Aplikasi Live Streaming Khusus Bisnis

REKOMENDASI

Telset.id, Jakarta – Amazon meluncurkan aplikasi live streaming untuk bisnis bernama Interactive Video Service. Amazon menggunakan teknologi streaming Twitch untuk membantu mendukung platform baru tersebut.

Twitch dikenal sebagai platform streaming untuk para gamer meskipun dalam beberapa tahun terakhir telah diperluas sehingga mencakup kegiatan non-game. Amazon pun memperluas teknologi Twitch.

Menurut laporan Ubergizmo, seperti dikutip Telset.id, Sabtu (18/07/2020), Amazon memperluas streaming Twitch untuk mencakup bisnis dalam bentuk aplikasi baru bernama Interactive Video Service.

{Baca juga: Dampak Work From Home, Pengguna Zoom Tembus 300 Juta}

Awal tahun ini, Amazon mencari cara untuk memungkinkan bisnis meng-host streaming di Twitch. Laporan itu semi-akurat karena Amazon tidak akan menggunakan Twitch untuk menjadi host untuk bisnis.

Amazon akan menggunakan teknologi streaming Twitch untuk membantu memberi daya di Interactive Video Service. Interactive Video Service diklaim akan menghilangkan biaya dan kompleksitas.

Dengan demikian, pelanggan bisa fokus membangun pengalaman menarik bagi pemirsa. Interactive Video Service adalah layanan yang dikelolapenuh yang menghadirkan video streaming berkualitas tinggi.

{Baca juga: Yeayy! Google Duo Desktop Bisa Video Call Hingga 32 Orang}

Video streaming bisa tersedia bagi pemirsa di seluruh dunia dengan latensi yang bisa kurang dari tiga detik. Artinya, pelanggan tidak perlu lagi membuat pertukaran antara interaktivitas dan kualitas layanan.

Amazon berharap bisa membedakan Interactive Video Service dari platform lain, seperti Facebook dan YouTube. Interactive Video Service akan dilengkapi informasi dan tombol beli untuk produk tertentu.

Live Streaming jadi Solusi di Tengah Pandemi

Langkah Amazon untuk membuat platform live streaming khusus untuk keperluan bisnis mungkin menjadi salah satu strategi untuk “memanfaatkan” era new normal di tengah pandemi Covid-19 yang melanda dunia.

Pasalnya, berbagai platform, seperti Google lewat Google Meet dan Google Duo, Facebook melalui WhatsApp dan Messenger, hingga Zoom, berlomba-lomba meningkatkan kemampuan aplikasi mereka untuk memenuhi aktivitas digital masyarakat dunia.

{Baca juga: Video Call via Facebook Portal Bisa untuk 50 Pengguna Sekaligus}

Maklum, pandemi virus corona memaksa masyarakat untuk beraktivitas di rumah, seperti belajar, bekerja, sampai bersosialisasi. Aplikasi live streaming atau video conference saling meningkatkan kapasitas maksimal pengguna yang bisa bergabung di platform untuk menarik minat para pengguna. (SN/MF)

SourceUbergizmo

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI