Cerdik! Pompa ASI Diubah jadi Ventilator Pasien Virus Corona

REKOMENDASI
ARTIKEL TERKAIT

Telset.id, Jakarta – Para insinyur dari Maryland mengubah pompa ASI menjadi ventilator atau alat bantu pernapasan untuk pasien virus corona. Mereka melakukannya setelah melihat fakta bahwa banyak rumah sakit kekurangan ventilator untuk pasien terinfeksi Covid-19.

“Gagasan tersebut muncul setelah pihak berwenang benar-benar menyetujui penggunaan perangkat medis secara darurat,” kata insinyur perangkat lunak, Rachel Labatt, seperti dikutip Telset.id dari New York Post, Minggu (12/04/2020).

Insinyur Brandi Gerstner menggunakan pisau X-Acto dan obeng untuk membalikkan fungsi pompa ASI menjadi ventilator atau alat bantu pernapasan pasien virus corona.

{Baca juga: Tesla Bikin Alat Pernapasan Pasien Corona dari Komponen Mobil}

Dengan demikian, fungsinya jadi mengeluarkan udara, bukan menyerap. Ia juga memasang alat bantu pernapasan dadakan.

“Tujuannya untuk memompa udara sesuai dengan standar asupan oksigen medis. Sama seperti seorang ibu, saya menghabiskan banyak waktu dengan perangkat itu,” kata Gerstner.

Insinyur listrik Alex Scott tak sungkan memujinya. Ia berujar, alat tersebut merupakan penemuan cerdik. Modifikasi hanya menyolder beberapa pin ke papan kontrol pompa ASI dan menggunakan arduino untuk menyalakannya.

{Baca juga: Mi Air Purifier 2H Turut Dihadirkan Xiaomi, Harga Rp 1,7 Jutaan}

Yang lebih menarik, alat bantu pernapasan darurat itu hanya berharga USD 250 atau Rp 4 jutaan per unit. Bandingkan dengan harga ventilator asli yang dibanderol USD 25.000 hingga USD 50.000 atau Rp 400 jutaan sampai Rp 785 juta.

Ventilator tersebut perlu dilengkapi dengan papan sirkuit dan sensor darurat untuk memastikan aliran udara berjalan konsisten.  “Kami ingin menghadirkannya di rumah sakit untuk menyelamatkan pasien,” tambah rekan insinyur Labatt. (SN/MF)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini


ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI