Telset.id, Jakarta – Jack Ma turut membantu dalam menangani penyebaran virus Corona di Indonesia. Melalui Jack Ma Foundation dan Alibaba Foundation, ia mengirimkan dua juta masker dan puluhan ribu alat kesehatan ke Indonesia, Malaysia, Thailand dan Filipina.
Melalui keterangan tertulis yang diterima Telset.id pada Jumat (20/03/2020), dikatakan bahwa bantuan ini sebagai dukungan Jack Ma kepada Indonesia dan negara lainnya supaya bisa menangani penyebaran Covid-19.
Saat ini, Jack Ma telah menghubungi pemerintah Indonesia, Malaysia, Filipina dan Thailand untuk mengajukan donasi perlengkapan medis tersebut.
“Kami bergandengan tangan dengan negara-negara tetangga kami di Asia untuk bersama-sama menghadapi Covid-19,” ujar Jack Ma.
{Baca juga: Festival Belanja Online Sepi, Jack Ma Salahkan Cuaca Panas}
Bantuan yang diberikan Jack Ma kepada Indonesia sangat besar, berupa dua juta masker dan puluhan ribu alat kesehatan seperti test kit, baju pelindung dan pelindung wajah.
“Bersama dengan Alibaba Foundation, kami akan mengirimkan 2 juta masker, 150.000 test kit, 20.000 baju pelindung, dan 20.000 pelindung wajah ke Indonesia, Malaysia, Filipina, dan Thailand. Selanjutnya, akan diikuti dengan bantuan untuk negara-negara Asia lainnya. Go Asia!,” tambahnya
Donasi ini diumumkan setelah kemarin (19/03). Kedua yayasan tersebut merilis pedoman digital bagi para tenaga medis dan fasilitas kesehatan.
Pedoman ini juga memuat pelajaran dan pengalaman penting dari para dokter, tenaga medis dan staf Rumah Sakit Rujukan Utama Fakultas Kedokteran Universitas Zhejiang yang berada di garda terdepan penanganan Covid-19 di China.
{Baca juga: Wabah Virus Corona, Jack Ma Sumbang 2 Juta Masker}
Sebelumnya, Jack Ma berjanji untuk sumbang dua juta masker kesehatan guna didistribusikan ke seluruh Eropa yang dihantam wabah virus Corona. Pengiriman pertama tiba di Belgia, Jumat (13/03) malam.
Sebuah pesawat kargo yang memuat 500.000 masker dan perlengkapan medis lain seperti test kit mendarat di Bandara Liege. “Barang-barang juga akan dikirim ke Italia,” kata kedua yayasan seperti dilansir Reuters. (NM/MF)
