Tinder: Lebih Penting Hindari Corona daripada Berkencan

Telset.id, Jakarta  – Pengguna baru-baru ini menemukan bahwa Tinder telah memasukkan peringatan tentang bahaya COVID-19. Tinder menyarankan, lebih penting hindari Corona ketimbang berkencan.

“Tinder adalah tempat yang bagus untuk bertemu orang-orang baru. Meskipun kami ingin kamu terus bersenang-senang, melindungi dir dari voerus corona adalah jauh lebih penting,” demikian peringatan Tinder.

{Baca juga: 70 Ribu Foto Pengguna Tinder Perempuan Bocor di Forum Kejahatan}

Menurut New York Post, dikutip Telset.id, Rabu (4/3/2020), di sana terdapat pula tip dan daftar periksa protokol dasar untuk menghindari infeksi virus corona secar konsisten berdasarkan imbauan otoritas terkait.

“Selalu rajin menjaga kebersihan tangan, hindari menyentuh wajah Anda, dan hindari kontak dengan orang yang terinfeksi,” imbuh Tinder, yang menghubungkannya ke informasi lebih lanjut di situs resmi milik WHO.

Seorang pengguna Tinder mempertanyakan apakah pengumuman tersebut merupakan sebuah bentuk ketakutan. “Mengapa ini penting? Tinder sudah membuatku merasa tertekan,” kata pemilik akun @elliedaisy11.

“Saya tidak perlu merasa cemas tentang persoalan ini. Kedengarannya tidak sensitif. Namun, saya agak terlalu sering mendengar tentang virus corona. Hampir setuiap detik. Sampai kini, hidup terus berlalu,” imbuhnya.

{Baca juga: Korban Tinder, Wanita Ini Dipaksa Foto Bugil Buat Tebus Utang}

Ada pula pengguna yang memberikan alat peraga kepada Tinder untuk kampanye kesadaran setelah badan-badan kesehatan pemerintah dikritik karena tanggapan lemah terhadap pandemi corona pada masa depan.

Belum lama ini Tinder menambahkan tombol panik untuk membantu melindungi pengguna dari situasi yang tidak diinginkan. Dengan tombol khusus itu, pengguna bahkan bisa meminta pertolongan kepada pihak berwajib.

Fitur opt-in baru akan ditawarkan secara gratis oleh Tinder via kemitraan dengan aplikasi keselamatan Noonlight. Lewat fitur tombol panik ini, pengguna dapat membagikan detail tentang pertemuan menggunakan Noonlight.

Nantinya, Noonlight akan melacak lokasi pengguna secara real-time lewat GPS yang tersedia di smartphone.

{Baca juga: Aplikasi Kencan Ternyata Sebar Data Pribadi ke Perusahaan Iklan}

Menurut laporan New York Post, seperti dikutip Telset.id, Jumat (24/01/2020), ketika pengguna menekan tombol panik, mereka akan menerima teks dari Noonlight. Isinya, meminta kepada pengguna untuk memasukkan kode khusus. [SN/HBS]

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKAIT

REKOMENDASI
ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI