Ukraina Dibuat Geger Akibat Hoaks Virus Corona

Telset.id, Jakarta – Berita hoaks kembali berhasil membuat masalah. Kali ini giliran hoaks mengenai virus corona yang sukses “menipu” dan membuat gempar warga Ukraina.

Kejadian ini bermula dari sebuah email yang tampaknya datang dari Kementrian Kesehatan Ukraina. Email tersebut berisi informasi palsu terkait kasus-kasus virus corona, yang sontak menyebabkan sejumlah protes berujung kekerasan.

Dilansir Telset.id dari TheVerge, Minggu (23/2/2020), email berisi hoaks virus corona tersebut memuat informasi palsu yang mengatakan ada lima kasus penderita virus corona di negara Ukraina.

{Baca Juga: Produksi Smartphone Turun Drastis Akibat Virus Corona}

Padahal kenyataannya, di negara yang dipimpin oleh Presiden Volodymyr Zelensky tersebut tidak ada satupun temuan kasus terkait virus corona.

Email hoaks tersebut tersebar di hari yang sama dengan mendaratnya para pengungsi asal China ke Ukraina. Sontak saja, warga Ukraina dengan tegas memprotes dan menolak kedatangan para pengungsi tersebut.

Aksinya pun tak main-main. Warga Ukraina memblokir jalan-jalan menuju ke fasilitas medis. Bahkan, mereka sampai melakukan aksi pengerusakan dengan menghancurkan jendela bus yang digunakan untuk mengangkut para pengungsi.

Untungnya, pemerintah Ukraina tidak tinggal diam. Untuk menurunkan tensi tinggi di tengah warganya, Pusat Kesehatan Masyarakat Ukraina merilis pernyataan mengenai lima kasus virus corona di negara tersebut yang diklaim merupakan informasi yang salah.

{Baca Juga: Perhatian! Air Purifier Tidak Bisa Cegah Virus Corona}

Menanggapi aksi ini, Presiden Volodymyr Zelensky juga ikut turun tangan. Melalui akun Facebook pribadinya ia memastikan bahwa semua pengungsi asal China telah dipastikan sehat dan akan melalui tahap karantina secara ketat selama dua minggu.

Zelensky mengimbau warganya untuk tidak menghalangi kedatangan para pengungsi ke Ukraina.

Masyarakat memang dituntut cerdas dalam memilah-milih informasi yang beredar di tengah kekhawatiran mengenai wabah virus corona. Dengan begitu insiden seperti yang terjadi di Ukraina tidak sampai terulang.

Berdasarkan keterangan yang diterima Tim Telset.id pada Kamis (13/02/2020), terjadi peningkatan jumlah hoaks terkait Virus Corona.

{Baca Juga: Duh! Kominfo Kembali Temukan 86 Konten Hoaks Virus Corona}

Pada Senin (03/02/2020) saja, Kominfo mencatat sebanyak 54 informasi hoaks, serta disinformasi terkait virus mematikan tersebut beredar. Kemudian, jumlah tersebut bertambah menjadi 86 hoaks. Rata-rata Kominfo menemukan 4 hingga 6 hoaks setiap harinya.

Contoh hoaks yang ditemukan adalah, ada Tenaga Kerja Asing (TKA) asal Tiongkok ditemukan meninggal dunia karena Virus Corona di pembangunan proyek Apartemen Meikarta, Cikarang Selatan. Hoaks tersebut ditemukan pada Selasa (11/02/2020) di Facebook. (HR/IF)

SourceThe Verge

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKAIT

REKOMENDASI
ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI