Telset.id, Jakarta – Gedung BRI II yang berlokasi di Bendungan Hilir, Jakarta Pusat tiba-tiba menjadi ramai akibat isu penyebaran virus Corona. Penyebabnya, muncul isu bahwa salah seorang karyawan Huawei Indonesia yang berkantor di sana diduga terjangkit virus tersebut.
Berdasarkan keterangan yang diterima redaksi Telset.id, karyawan Huawei yang yang diduga terjangkit virus Corona itu berasal dari China, dan tengah mengunjungi kantor Huawei Indonesia yang berada di gedung BRI II.
{Baca juga: Ekstradisi Bos Huawei ke AS Bakal Jadi Preseden Berbahaya}
Informasi awal menyebutkan bahwa karyawan Huawei tersebut terdeteksi mengalami demam tinggi. Pihak BRI dan Huawei telah berkoordinasi untuk membawanya ke rumah sakit terdekat dan melakukan investigasi lebih lanjut.
“Seorang karyawan dari China yang mengunjungi kantor kami di Jakarta mengalami demam. Kami dengan tanggap telah mengantarkan karyawan tersebut segera melakukan pemeriksaan di rumah sakit,” terang Huawei Indonesia.
Sampai saat ini, pihak Huawei belum bisa memberikan keterangan apakah karyawan mereka mereka memang terjangkit virus Corona atau tidak.
{Baca juga: Busana “Santuy” Bos Huawei Hadapi Persidangan di Kanada}
“Kami belum dapat menyatakan apakah karyawan tersebut terjangkit virus Corona atau tidak, hingga kami menerima konfirmasi dari pihak rumah sakit selaku otoritas dalam bidang kesehatan,” sambung Huawei.
Pihak pengelola gedung BRI II sendiri juga sudah bergerak cepat melakukan pengendalian risiko keselamatan bagi para pekerja di sana, dengan membagikan masker untuk seluruh karyawan.
“Saat ini BRI telah melakukan pengendalian risiko keselamatan bagi para pekerja BRI dengan memberikan masker bagi seluruh pekerja Kantor Pusat Bank BRI,” jelas Hari Purnomo, Corporate Secretary Bank BRI dalam keterangan resminya.
{Baca juga: Spesifikasi dan Harga Hp Huawei Terbaru}
Virus yang dikenal sebagai 2019-nCoV ini pertama kali ditemukan di wilayah Wuhan, China. Virus Corona merupakan virus jenis baru, yang sebelumnya diidentifikasi tidak akan menyebar ke manusia.
Virus ini diduga tersebar dari hewan liar. Corona akan menyerang sistem pernafasan manusia dan berpotensi menyebabkan kematian. Dilaporkan sebanyak 17 orang telah meninggal dunia akibat terjangkit virus Corona. (HR/MF)