Rudiantara Beberkan PR untuk Menkominfo yang Baru

Telset.id, Jakarta – Menkominfo Rudiantara sudah memasuki purna tugas, seiring akan berakhirnya masa kerja Kabinet Kerja Presiden Jokowi. Rudiantara mengungkapkan ada beberapa Pekerjaan Rumah yang masih harus dikerjakan Menkominfo yang baru kelak. PR-nya apa saja?

Pekerjaan rumah pertama yang harus dikerjakan Menkominfo yang baru adalah pembangunan infrastruktur telekomunikasi. Hal ini harus segera dilakukan demi jaringan maksimal untuk masyarakat.

{Baca juga: Tahun Depan, BAKTI akan Bangun 2.000 Menara BTS di Papua}

Saat ini Indonesia memang telah memiliki Palapa Ring yang menghubungkan 514 kabupaten kota. Selain itu Indonesia juga sedang menyiapkan Proyek Satelit Multifungsi (SMF) Satelit Republik Indonesia (SATRIA). Namun itu semua belum cukup.

“PR-nya tetap infrastruktur, saya selalu katakan. Kita sudah punya Palapa Ring, satelit akan diluncurkan ada akhir 2020, tapi masih kurang,” ucap Rudiantara di Rumah Dinasnya pada Kamis malam (17/10/2019).

Rudiantara berharap agar Menkominfo yang baru dapat membantu presiden untuk membangun 4.000 BTS tahun depan. Pasalnya ribuan BTS tersebut nantinya hadir untuk menunjang Palapa Ring yang telah diresmikan Presiden Jokowi.

“Tahun depan Presiden Jokowi menargetkan akan membangun 4.000 menara BTS  baru, yang 50% atau 2.000 menara akan dibangun di Papua,” jelasnya.

PR yang kedua adalah konsolidasi operator. Selama menjabat, Rudiantara pernah bertemu dengan para pemegang saham operator terkait wacana konsolidasi. Sayang hingga kini belum ada yang melakukan konsolidasi karena ego perusahaan masih tinggi.

“Konsolidasi operator juga masih jadi PR berikutnya. Mereka sih bilangnya mau konsolidasi. Saya beberapa kali ketemu sama pemegang sahamnya (operator). Tapi mereka, mohon maaf nih, masih ada yang ego. Mereka nanya, nanti kalau konsolidasi, siapa yang mimpin, saya atau dia,” tutur Rudiantara.

PR yang ketiga adalah Revisi UU Penyiaran. Dia merasa jika Revisi UU Penyiaran adalah utang yang diwariskan untuk Menkominfo yang baru, dan harus segera dituntaskan.

{Baca juga: Ini Prestasi yang Dibanggakan Rudiantara Selama Jadi Menkominfo}

Pria yang akrab dipanggil Chief RA itu mengaku telah berkali-kali rapat dengan pimpinan DPR namun hingga akhir masa jabatan Revisi UU Penyiaran belum selesai.

“Revisi UU Penyiaran itu hutang 5 tahun saya menjadi menteri tidak selesai. Saya sudah rapat dengan pimpinan DPR sudah bolak-balik dan sudah saya katakan ini loh kira-kira posisi pemerintah ada empat poin yang harus direvisi. Tapi tidak juga, ya saya mau apa,” tandasnya.

Rudiantara sendiri mencatat sejumlah prestasi selama menjadi orang nomor satu di Kementerian Kominfo sejak tahun 2014 hingga 2019. Beberapa prestasi yang dibanggakannya seperti peluncuran jaringan 4G, Registrasi Prabayar, Palapa Ring, dan lahirnya Unicorn. [NM/HBS]

 

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ARTIKEL TERKAIT

REKOMENDASI
ARTIKEL TEKINI
HARGA DAN SPESIFIKASI