Telset.id,Jakarta-Guna mendukung komitmen Kota Semarang menjadi smart city dan cashless city, Go-Pay bekerja sama dengan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang memperkenalkan sistem pembayaran non-tunai untuk Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).
Berdasarkan keterangan tertulis yang diterima Tim Telset.id pada Minggu (30/12) kerja sama ini diperkenalkan dalam acara “Jalan Sehat Taat Pajak Daerah 2018″ yang digelar hari ini di kawasan Balai Kota Semarang.
Kemudahan dalam pembayaran PBB ini merupakan kerja sama strategis kedua antara Go-Pay dengan Pemerintah Kota Semarang untuk masyarakat.
“Sebagai perusahaan teknologi asal Indonesia, kami ingin mempermudah akses layanan keuangan bagi jutaan keluarga di Indonesia terutama masyarakat yang memiliki akses terbatas terhadap layanan keuangan formal,” ucap Arno Tse selaku Head of Sales Go-Pay.
{Baca juga: Bersama BAZNAS, Go-Jek Mudahkan Pengguna untuk Sedekah Non Tunai}
Pada acara tersebut Arno mengatakan jika inovasi ini akan mendapat sambutan dari masyarakat kota Semarang. Hal ini karena Go-Pay sebelumnya telah bekerja sama dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Semarang untuk pembayaran Trans Semarang.
“Sejak Go-Pay diperkenalkan, transaksi non-tunai di Trans Semarang naik sangat signifikan” ujar Arno.
Kolaborasi strategis antara Go-Pay dan Pemkot Semarang, kata Arno, bisa melengkapi layanan Pemerintah Kota Semarang sebagai smart city. Kolaborasi ini juga merupakan pertama kalinya bagi Go-Pay masuk pada pembayaran non tunai untuk pembayaran pajak daerah.
{Baca juga: Go-Pay dan BNI Kerjasama Bantu UMKM Dapatkan KUR}
“Jika masyarakat terbiasa memanfaatkan pembayaran non tunai yang transparan dan mudah, maka Pemkot Semarang dapat dengan mudah memperkenalkan inovasi digital lain yang dapat meningkatkan pelayanan publik,” kata Arno.
Pada kesempatan yang sama, Hendrar Prihadi selaku Wali Kota Semarang pun menegaskan komitmennya untuk meningkatkan kemudahan masyarakat dalam melakukan berbagai urusan terkait Pemerintah Kota Semarang.
“Salah satunya diyakini dengan memberikan pilihan bertransaksi yang beragam bagi masyarakat, dan dalam hal ini Go-Pay sebagai salah satu instrument cashless di Indonesia dengan basis pengguna yang kuat menjadi penting bagi Pemerintah Kota Semarang,” tegasnya.
Hendrar juga menyambut baik sinergi antara GO-PAY dengan Bapenda sebagai upaya untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat Kota Semarang.
{Baca juga: Gojek Dorong Go-Pay Masuk Sektor Informal dan UKM}
“saya optimis kerjasama ini juga dapat memberi dampak positif,” pungkasnya.
Adapun bagi masyarakat yang ingin membayar PBB dengan Go-Pay cuma butuh beberapa langkah mudah. Cukup dengan scan kode QR yang tersedia pada loket pembayaran PBB menggunakan aplikasi Gojek dan memasukkan jumlah yang harus dibayar. [NM/MS]